Mohon tunggu...
Sugeng R. Bralink
Sugeng R. Bralink Mohon Tunggu... Perawat - Pekerja Migran Indonesia di Qatar

Berbagi tak selalu dengan harta. Dengan karya jurnalisme yang benar dan terpercaya, kita bisa berbagi kebaikan untuk sesama.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perayaan HUT RI 69 Meriah Bersama Diaspora Indonesia di Qatar

23 Agustus 2014   21:33 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:45 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_339413" align="aligncenter" width="700" caption="Foto by Hamon Nainggolan"][/caption]

Doha - Qatar | Seminggu lalu, 17 Agustus 2014, Bangsa Indonesia merayakan kemerdekaannya yang ke-69. Upacara kenegaraan dari Istana negara, sekolah-sekolah, instansi-instansi pemerintah dan swasta hingga ke pelosok pedesaan digelar. Di darat, udara dan di laut, semuanya merayakan HUT RI ke-69.

Semangat kemerdekaan tak hanya di dalam negeri, gelora itu terasa hingga ke luar negeri. Sebuah perwujudan kesyukuran atas kemerdekaan yang telah diraih dengan cucuran keringat dan darah para pahlawan.

Berbagai macam lomba diadakan. Dari yang kantoran sampai tingkat perkampungan. Masyarakat Indonesia di Qatar tak mau ketinggalan. Walau cuaca udara kurang bersahabat, tapi acara tetap digelar.

Sejak seminggu terakhir, suhu udara berkisar 35-40 derajat di siang hingga sore hari. Ditambah lagi dengan tingkat kelembaban udara yang tinggi menjadikan suhu udara terasa sangat menyengat. Pakaian yang dipakai gampang sekali basah kuyub oleh keringat, walau hanya dibawa jalan keluar rumah sebentar saja. Apalagi para pekerja buruh konstruksi yang rela berjam-jam diluar, sudah tak terbayangkan lagi banyaknya keringat dan rasa cape yang luar biasa.

Jam 16.45 sore itu, relawan kegiatan perlombaan Agustusan 2014 di Dukhan sudah memulai melakukan persiapan di hamparan rumput hijau lapangan sepakbola.

Dengan dikomandani Pak Syukri Muhamad Syuaib dari Balikpapan, Dua gawang sepakbola mini sudah dihiasi dengan puluhan balon warna merah dan putih. Disisi kanan kiri gawang, terpampang tulisan HUT RI 69 dengan paduan warna merah dan putih diatas lembaran stereoform.

Satu demi satu arena perlombaan ala agustusan segera disiapkan. Diantaranya arena lomba makan kerupuk, membawa kelereng pakai sendok, memasukkan pensil ke dalam botol, tarik tambang, bakiyak, dan balap karung.

[caption id="attachment_339417" align="aligncenter" width="700" caption="Foto by Hamon Nainggolan"]

14087793201750464803
14087793201750464803
[/caption]

Peralatan yang kami siapkan pun tak sesempurna yang ada di negeri kita. Untuk balap karung, kami hanya menggunakan plastik tebal yang biasa dipakai untuk plastik sampah.

Jam 19.00 lewat 5 menit, semua warga Indonesia di Dukhan, Qatar turun ke lapangan dan berbaris rapi. Ketua Komunitas Masyarakat Indonesia di Dukhan, Bapak Bangun Widadi dari Purwokerto memberikan sambutan singkat tentang makna peringatan HUT RI yang ke-69 ini. Utamanya menyampaikan pesan penting ini kepada generasi muda Indonesia di Qatar. Karena banyak dari mereka yang sejak kecil bersekolah di Luar negeri dan tidak tahu banyak tentang sejarah kemerdekaan Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun