Mohon tunggu...
Sudomo
Sudomo Mohon Tunggu... Guru - Guru Penggerak Lombok Barat

Trainer Literasi Digital | Ketua Komunitas Guru Penggerak Lombok Barat | Duta Teknologi Kemendikbudristek 2023 | Penulis Buku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Guru Penggerak Resmi Dihentikan!

25 April 2023   14:05 Diperbarui: 25 April 2023   14:07 1776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lokakarya 7 Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6 Kota Mataram (Foto: Dokumentasi pribadi)

Beberapa hal tersebut di atas hanya sebagian kecil saja. Masih banyak hal lain yang bisa dilakukan oleh CGP sambil menunggu pengumuman. Hal tersebut bisa berupa pengembangan kompetensi diri terkait proses pembelajaran. 

Hal ini agar setelah lulus lebih siap dengan predikat yang disandangnya. Bagaimanapun juga menjadi seorang guru penggerak artinya siap menjadi sorotan. Tentu hal ini harus disikapi dengan bijak. 

Bagaimana Nasib CGP Setelah PGP Dihentikan?

Nasib CGP tentu akan menjadi lebih baik. Mereka akan tumbuh menjadi sosok guru penggerak bagi komunitas belajarnya. Mereka juga akan menjadi lebih baik dalam menjalankan nilai dan peran sebagai agen perubahan. 

Tentu nasibnya tergantung pada masing-masing individu. Nasib baik akan berpihak pada sosok yang tidak pernah berhenti berbuat baik. 

Dalam artian konsisten bahkan meningkatkan upaya dalam menjalankan nilai dan perannya sebagai guru penggerak. Hal ini akan menumbuhkan kepercayaan dari komunitas belajar di sekolah terhadap sosok guru penggerak. 

Keberlanjutan program PGP ini sangat tergantung pada kiprah guru penggerak setelah lulus. Program akan sia-sia jika tidak ada perubahan berarti dilakukan oleh guru penggerak. 

Namanya perubahan tentu bisa saja berawal dari hal-hal kecil dulu, yaitu diri sendiri. Adanya perubahan ke arah kemandirian adalah salah satu perubahan nyata. Guru penggerak tidak perlu menunggu instruksi untuk belajar hal-hal baru dan membagikannya. 

Guru penggerak selalu memiliki inisiatif melakukan pembaruan terutama diawali dari diri sendiri. Selanjutnya kepada murid dan terakhir adalah komunitas belajar di sekolah. 

Jangan sampai predikat guru penggerak justru menjadi beban untuk terus melakukan perubahan. Perubahan yang dilakukan bisa saja berbeda antara guru penggerak satu dengan yang lainnya. 

Di sinilah pentingnya melakukan kolaborasi sesama guru penggerak agar perubahan yang dilakukan setidaknya sejalan dengan program PGP ini. Memang tidak mudah, tetapi harus tetap dilakukan. 

Kapan PGP Angkatan 6 Resmi Dihentikan?

Lokakarya 7 Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 6 kota Mataram telah selesai digelar. Kegiatan yang digelar dalam bentuk Panen Hasil Karya tersebut menjadi pendampingan terakhir PGP Angkatan 6.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun