Mohon tunggu...
Sudarmawan Yuwono
Sudarmawan Yuwono Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar Arsitektur

Membaca, menggambar, meneliti budaya, sejarah, arsitektur kota.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pariwisata dan Pelestarian Budaya

4 Agustus 2024   17:00 Diperbarui: 4 Agustus 2024   17:05 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Konsep pariwisata yang digaungkan masyarakat atau pemerintah saat ini adalah sustainable tourism yaitu pariwisata yang memberi manfaat dari 3 aspek yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan, serta berdimensi mendatang tidak terbatas pada sekarang ini. Dalam mengembangkan pariwisata yang " nguri -uri " budaya sebenarnya terkandung dimensi sosial budaya itu sendiri sebagai inti dari kehidupan manusia seperti tujuan kehidupan, keseimbangan hidup terhadap sesama, lingkungan dan Tuhan. Manakala pariwisata bisa menjangkau tujuan tersebut maka aspek keberlanjutannya dapat dipertanggungjawabkan. 

Pariwisata berkelanjutan aka mememiligara nilai nilai luhur dan bahkan mengembangkannya menjadi suatu kontribusi bagi kebudayaan kontemporer. Seperti seni budaya tari memiliki dimensi psikologis yang bermanfaat bagi manusia, sedangkan dari sisi pertunjukan memiliki nilai ekonomi. Jadi model yang harua dikembangkan adalah suatu model pariwisata yang mengangkat nilai nilai budaya dan mendukung pelestariannya. Nilai ekonomisnya yang didapatkan akan menjadi dukungan untuk kegiatan pelestarian tersebut. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun