Mohon tunggu...
Sucor Sekuritas
Sucor Sekuritas Mohon Tunggu... Lainnya - Sucor Sekuritas

PT Sucor Sekuritas was established in Surabaya in 1989. In a short period of time, Sucor Sekuritas earned a reputation as one of the leading companies in equity and finance brokerage as well as investment banking. As we progressed, we grew our scope of services, expanding to asset management services and online trading. Having an impeccable track record throughout our 30 years in the industry, Sucor Sekuritas strives to build and support the Indonesian capital market. We are constantly renewing our spirit to be more creative, agile and modern in order to keep up with market growth, thus enabling us to deliver the best service and performance for our customers and partners.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Trump dan Pelemahan Dollar : Angin Segar untuk IHSG dan Sektor Perbankan

22 Januari 2025   16:49 Diperbarui: 22 Januari 2025   16:49 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trading Bareng Om Ben di Hall Room Sucor Sekuritas

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan reli penguatan, hingga sampai hari ini (22/01/25) IHSG berhasil ditutup menguat 1,05% ke level 7.257. Kenaikan ini didukung oleh berbagai sentimen yang terjadi baik di dalam maupun luar negri seperti contohnya penurunan suku bunga yang dilakukan oleh BI dan dilantiknya Donald Trump dan beberapa lainnya.

Momentum positif ini juga menjadi fokus dalam trading bareng (Trabar) yang diadakan oleh Sucor Sekuritas bersama financial influencer Om Ben, founder Para Pencari Cuan. Diikuti oleh berbagai peserta dari berbagai kalangan dalam sesi tersebut, Om Ben membagikan analisis mendalam dan memberikan panduan untuk menghadapi sentimen global dan domestik yang berpotensi memengaruhi pergerakan pasar.

"Pengalamannya seru banget, bisa ketemu banyak teman-teman baru dan berbagi pengalaman. Semoga Sucor Sekuritas bisa terus mengadakan trabar seperti ini, agar semakin banyak yang belajar dan berbagi insight soal investasi!" Papar Om Ben.

Dalam sesi Trabar bersama Om Ben, terdapat analisis menarik terkait pergerakan IHSG dan peluang dari saham-saham potensial. IHSG saat ini menunjukkan potensi untuk menguji resistance channel di level 7.285-7.300. Jika berhasil menembus level ini, IHSG diperkirakan mampu melanjutkan penguatan hingga ke 7.400.

Om Ben juga berpendapat bahwasannya Keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menunda perang tarif menjadi angin segar bagi pasar global, termasuk Indonesia. Langkah ini memberikan ruang bagi sektor perbankan untuk "bernapas" setelah sebelumnya tertekan oleh ketidakpastian kebijakan perdagangan. Penundaan tarif ini tidak hanya meredakan kekhawatiran akan perang dagang yang berkepanjangan, tetapi juga memberikan sinyal stabilitas yang dibutuhkan untuk meningkatkan likuiditas di pasar finansial.

Selain itu, pelemahan nilai tukar dolar AS sebagai dampak dari kebijakan Trump membawa sentimen positif bagi ekonomi Indonesia. Ketika dolar melemah, daya saing ekspor Indonesia meningkat karena harga barang Indonesia menjadi lebih kompetitif di pasar global. Hal ini juga membuka peluang lebih besar bagi perdagangan internasional, mengingat penguatan dolar sebelumnya sering kali menjadi hambatan bagi negara-negara berkembang untuk menjual produk mereka ke pasar internasional.

Bagi IHSG, pelemahan dolar dan langkah Trump menunda tarif ini menjadi katalis yang dapat mendorong penguatan indeks. Dengan kondisi tersebut, sektor perbankan mendapatkan dukungan dari stabilitas makroekonomi yang lebih baik, suku bunga yang cenderung lebih rendah, serta meningkatnya arus modal asing yang masuk. Kombinasi dari sentimen global yang lebih kondusif ini memberikan optimisme bahwa IHSG memiliki peluang untuk melanjutkan tren positifnya.

Salah satu saham yang menjadi sorotan dari Om Ben adalah RAJA, yang berhasil bertahan di atas support kuat pada level 4.000. "Dengan potensi untuk kembali menembus All-Time High (ATH), RAJA menjadi pilihan menarik terutama bagi investor yang disiplin dalam mengelola risiko" papar Om Ben dalam sesi Trabar bersama Sucor Sekuritas.

Check Sucor Instagram Here!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun