LIVE Capai 50% Profit Lebih dari Target di Semester 1-2024

PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) adalah salah satu perusahaan yang berfokus pada kebutuhan alat rumah tangga. Perusahaan Homeco Living (LIVE) menyediakan perlengkapan dapur, peralan masak, tas alat tulis, dan tisu basah berkualitas tinggi. LIVE juga mengelola satu entitas anak perusahaan yaitu PT Trisinar Indopratama (TSI) yang bergerak di bidang industri barang dari plastik untuk pengemasan, mainan anak-anak, barang plastik lainnya, perlengkapan dan peralatan rumah tangga dengan merek Technoplast.

Pada Februari tahun ini, LIVE melakukan listing perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang meraih nilai transaksi mencapai Rp136,32 miliar dengan penguatan 17,58% atau naik 26 poin  ke level 174 per saham dari harga 148. Perolehan dana dari IPO rencananya digunakan untuk membiayai ekspansi perusahaan yang akan digunakan untuk pembelian persediaan barang dagang, membiayai operasional perusahaan, dan untuk melunasi sebagian utang perusahaan yang telah jatuh tempo.

Hingga semester 1 tahun 2024, LIVE telah mampu mencapai lebih dari 50% dari total laba tahun sebelumnya sebesar 31 miliar di tahun 2023. "Di tahun 2023 kemarin berdasarkan laporan keuangan, kita mencatatkan profit bersih di sekitar 31 miliar. persemester 1-2024 ini kita sudah mencapai 19,7 miliar artinya sudah lebih dari 50% nya." Ungkap Abraham Asali selaku Investor Relations PT Homeco Victoria Makmur Tbk pada IG Live bersama Sucor Sekuritas (26/9/24).

Strategi yang digunakan LIVE untuk mencapai target profit hingga sampai akhir tahun dan ditahun mendatang adalah dengan terus bekerja sama dengan perusahaan lokal, interlokal, dan internasional dalam produksi serta rencana untuk memiliki pabrik sendiri bagi produk HomeCo. Peluncuran produk baru pun terus dilakukan salah satunya menambahkan kategori plastik daur ulang serta menuju akhir tahun ada Solo Exhibition di Senayan Oktober dengan lebih dari 16.000 SKU pada 2-5 Oktober yang berkontribusi signifikan pada laporan keuangan LIVE.

Terkait pembagian dividen, LIVE saat ini lebih berfokus pada ekspansi produk dan menciptakan berbagai peluang baru, sambil tetap menjaga pertumbuhan bottom line. "Untuk sementara ini, belum ada indikasi pembagian dividen, namun kami terus berupaya agar bottom line tumbuh setiap tahun." ujar Abraham.