Mohon tunggu...
Suci Ramadani
Suci Ramadani Mohon Tunggu... Mahasiswa Teknik Informatika

Saya adalah seorang Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Islam Negri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mengapa IT Governance Menjadi Kunci Stabilitas Politik di Era Digital?

16 Maret 2025   20:38 Diperbarui: 16 Maret 2025   20:38 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Tata Kelola Digital Pemerintahan (DALL-E)

Di era digital yang semakin maju, teknologi informasi (TI) memainkan peran penting tidak hanya dalam bisnis tetapi juga dalam pemerintahan dan politik. IT Governance atau Tata Kelola Teknologi Informasi menjadi aspek krusial dalam memastikan bahwa penggunaan TI dalam pemerintahan berjalan secara transparan, aman, dan mendukung kebijakan yang berpihak pada rakyat. Namun, banyak negara masih menghadapi tantangan dalam menerapkan IT Governance yang efektif untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional.

Sebagai contoh, banyak negara telah mengalami dampak negatif dari lemahnya tata kelola TI, seperti serangan siber terhadap sistem pemilu, penyebaran berita hoaks yang merusak kredibilitas pemerintah, hingga kebocoran data warga negara. Oleh karena itu, penting bagi setiap negara untuk memperkuat IT Governance agar tidak hanya melindungi data dan informasi, tetapi juga menjaga stabilitas politik secara keseluruhan.

Apa Itu IT Governance?IT Governance adalah kerangka kerja yang mengatur bagaimana TI dikelola dan dikendalikan agar selaras dengan strategi nasional. Dalam konteks politik, IT Governance memastikan bahwa penggunaan teknologi dalam pemerintahan, pemilu, kebijakan publik, serta pengelolaan data masyarakat berjalan secara adil, aman, dan efisien. Framework seperti COBIT, ITIL, dan ISO/IEC 38500 dapat digunakan untuk mendukung tata kelola yang baik dalam sektor publik.

Mengapa IT Governance Berperan Penting dalam Politik?

  1. Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas: Pemerintah yang menerapkan tata kelola TI yang baik dapat memberikan akses informasi yang lebih terbuka kepada masyarakat.

  2. Menjaga Keamanan Data dan Infrastruktur Digital: Dengan meningkatnya ancaman siber, tata kelola TI yang baik membantu melindungi data pemerintahan dan informasi sensitif negara.

  3. Mendukung Pemilu yang Adil dan Bebas: Penggunaan teknologi dalam pemilu harus dikelola dengan baik agar tidak terjadi manipulasi atau serangan siber yang dapat memengaruhi hasil.

  4. Mengurangi Penyebaran Disinformasi dan Hoaks: Tata kelola TI yang baik dapat membantu pemerintah dalam menangani penyebaran berita palsu yang dapat merusak stabilitas politik.

  5. Meningkatkan Kepercayaan Publik: Dengan tata kelola yang baik, masyarakat akan lebih percaya pada kebijakan berbasis data yang dibuat oleh pemerintah.

Tantangan-Tantangan dalam Mengimplementasi IT Governance di Politik.

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Politik Selengkapnya
    Lihat Politik Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun