Berkatalah jujur walaupun pahit kenyataannya. Saya merasa agak aneh dan prihatin, ketika tulisan saya yang berjudul: "Apakah KPK Masih Bisa Dipercaya?", dikomentari oleh seorang kompasianer lainnya. Ada yang mendukung, ada pula yang membenci dan bahkan menakut-nakuti penulis, seolah KPK itu institusi yang tidak boleh dikritik. Sepertinya si komentator ini adalah warisan bahkan kader jaman ORBA sehingga pola pikirnya seperti jaman tersebut. Berikut kutipannya: Bagi saya mengapa mesti takut menyuarakan kebenaran, jika memang salah kenapa tidak kita mengatakan salah? Takut dipenjara karena menyebar fitnah? Kalo memang tidak, buktikan dong. Gitu aja kok repot. Memang sudah menjadi penyakit yang kronis di bangsa ini, terlalu takut terhadap penguasa sehingga tidak bisa berpikir bebas, mengkoreksi dengan kesungguhan hati. Kalo hanya berpendapat saja sudah takut, bagaimana mau berbuat yang lebih dari itu? Manusia diciptakan punya mata, telinga dan hati, jika ketiganya tidak digunakan sebagaimana mestinya manusia, mungkin kita perlu bertanya lagi pada diri kita sendiri :"Apakah saya masih boleh disebut manusia?"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H