Mohon tunggu...
suci lestari
suci lestari Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - mahasiswi

seorang petualang

Selanjutnya

Tutup

Trip

Raja Ampat Tong Pu Tempat Pulang Paling Indah

16 Juni 2024   20:03 Diperbarui: 16 Juni 2024   20:09 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kabupaten Raja Ampat adalah salah satu kabupaten di provinsi Papua Barat Daya, Indonesia. Ibukota kabupaten ini terletak di Waisai. Kabupaten ini memiliki 610 pulau, termasuk kepulauan Raja Ampat. Empat di antaranya, yakni Pulau Misool, Salawati, Batanta dan Waigeo, merupakan pulau-pulau besar. Dari seluruh pulau hanya 35 pulau yang berpenghuni sedangkan pulau lainnya tidak berpenghuni dan sebagian besar belum memiliki nama. Kabupaten ini memiliki total luas 67.379,60 km² dengan rincian luas daratan 7.559,60 km² dan luas lautan 59.820,00 km².

Objek Wisata di Raja Ampat terdiri dari:
1. Pianemo, gugusan pulau karang yang berkelompok di tengah lautan lepas Raja Ampat
2. Wayag pulau ini terkenal dengan panorama bagai negeri dongeng serta kehidupan bawah laut yang luar biasa
3. Pasir Timbul yang merupakan hamparan pasir yang membentuk pulau kecil di tengah lautan Raja Ampat seperti pulau tak berpenghuni jika air laut sedang surut
4. Arborek adalah desa yang ada di Raja Ampat dimana pemandangan bawah laut arborek sangat cantik dan menawan, beragam kehidupan laut, mulai dari ikan karang-karang dan ikan-ikan kecil dan besar. Inilah sebabnya banyak wisatawan yang melakukan aktivitas diving atau snorkling.
5. Telaga Bintang, dinamakan telaga bintang karena jika dilihat dari puncak akan berbentuk bintang dikarenakan bukit-bukit yang ada di sekitarnya.
6. Kali biru, Air yang sedingin es batu dan jernih berwarna biru muda ini membuat para pengunjung tidak ingin pulang
7. Pulau friwen, Pulau ini sangat cocok untuk diving atau snorkling karena Friwen dikelilingi oleh terumbu karang yang mempesona dan berbagai spesies ikan warna-warni yang membuat penyelam terpesona.
8. Sapokren, kampung saporkren kaya akan potensi wisata baik di darat maupun di laut. Tercatat sebanyak 104 jenis burung yang hidup di sekitar hutan kampung wisata sapokren dan dua diantaranya merupakan satwa langka dan endemik khas Raja Ampat yaitu Burung Cenderawasih Merah (Paradisaea rubra) dan Burung Cenderawasih Botak (Cicinnurus respublica). Kampung Sapokren juga terdapat spot diving dan snorkling
9. Yenbuba, Desa ini terkenal dengan spot snorkeling dan menyelam yang berada disekitaran dermaga. Arus yang ramah dan tempat menyelam yang tidak terlalu dalam.
10. Saleo, pantai yang berada di kota Waisai sangat indah dan cocok untuk refreshing juga dekat dengan pelabuhan Waisai
11. Misool, panorama bahari Pulau Misool dihiasi gugusan batu karst dengan ekosistem bawah laut yang terbilang masih lengkap. Hal ini dikarenakan Pulau Misool termasuk bagian dari segitiga karang dunia. Tak heran, aneka jenis ikan hias, penyu, pari dan karang dapat ditemukan. Spot menarik yang ada di Misool antara lain ada Danau Lenmakana, Danau cinta Karawapop, Puncak Harfat, Pantai Namlol, Laguna Balbulol.
12. WTC (Waisai Torang Cinta), terletak di tengah kota Waisai dan sering dijadikan tempat pelaksanaan berbagai kegiatan seperti HUT Raja Ampat dll.
13. Pelabuhan Falaya sering dijadikan tempat nongkrong anak muda disana sambil melihat keindahan laut juga melihat matahari terbit dan tenggelam.

Beragam wisata di Raja Ampat yang begitu menakjubkan dan memanjakan mata seakan akan membuat yang melihat berada di dunia fantasi dan membuat rasa kerinduan di dalam hati saya untuk pulang dan mengunjungi kembali beragam wisata di Raja Ampat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun