Mohon tunggu...
Suci dina
Suci dina Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Manajemen Pendidikan Islam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Covid-19 terhadap Pendidikan di Indonesia

12 Agustus 2020   14:39 Diperbarui: 12 Agustus 2020   14:44 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada saat  ini dunia sedang di landa virus yang mematikan yaitu yang di sebut dengan corona virus ataupun covid-19. Virus ini ditemukan awalnya di china tepatnya di kota wuhan pada akhir Desember 2019. Virus ini dapat menular ke sesama manusia. Maka dari itu pemerintah Indonesia telah menetapkan status darurat bencana mulai dari tanggal 29 februari-29 mei 2020 terkait percepatan penanganan covid-19. Maka dari itu pemerintah menerapkan social distancing di Indonesia pada tanggal 14 maret 2020. Maka mulai dari itu masyarakat di Indonesia melakukan aktivitas di rumah, seperti bekerja dari rumah dan bersekolah dari rumah.

Dikarenakan pandemi covid-19 ini maka lembaga pendidikan di tutup sementara untuk mencegah covid-19 semakin meluas. Maka saat ini semua lembaga pendidikan di Indonesia melakukan proses pembelajaran daring yang berakibat kan banyaknya  gangguan pada proses pembelajaran sehingga banyaknya dampak dari covid-19 terhadap pendidikan saat ini.

Dampak yang timbul pada saat ini baik itu dampak negatif maupun positif.  Maka dari dampak tersebut dapat mengakibatkan terhambatnya proses pembelajaran dan kurangnya efektivitas dalam belajar. Adanya pembelajaran dari rumah maka berakibat menimbulkan dampak yang terjadi terhadap siswa, siswa pun  mengalami rasa bosan dan jenuh saat belajar di rumah. Anak pasti merasakan aktivitas yang monoton, kesepian saat belajar dan kurangnya interaksi sosial.

Kemudian kurangnya alat teknologi informasi yang  kurang memadai dan kendala pendidik dan siswa dalam menggunakan alat teknologi serta alat teknologi yang begitu mahal menjadi kendala dan penghambat dalam proses pembelajaran. Proses penilaian yang terhambat dapat menyebabkan banyak nya informasi penilaian yang berkurang terhadap penilaian keahlian siswa. Dampak covid-19 ini juga berdampak kepada lulusan pada tahun ini yang berdampak pada nilai akhir mereka.  Apalagi pada lulusan perguruan tinggi pada tahun ini yang berdampak pada sulitnya mereka mendapatkan pekerjaan pada masa pandemi seperti ini yang mengakibatkan mereka tidak mendapatkan hasil yang layak.

Maka dari itu kita bisa mengambil penanganan dan solusi yang tepat bagi dunia pendidikan  saat  ini. Dalam penanganan ini semua stakeholder yang ada di pendidikan harus bahu membahu untuk dapat  menangani dampak dari covid-19 ini. Diharapkan pemerintah mampu memberikan solusi bagi pendidikan dengan mengalokasikan anggaran dana yang telah diputuskan oleh instruksi presiden. Selanjutnya orang tua juga harus ikut andil dalam pendidikan saat ini, karena bagi anak  pendidikan usia dini dan sekolah dasar pasti masih membutuhkan bimbingan ketika belajar melalui daring. Maka dari itu peran orang tua disini juga penting untuk menangani nasib pendidikan saat ini.

Maka dalam hal ini guru juga harus yang paling aktif dalam memberikan pelajaran kepada siswanya, agar siswa tersebut tetap semangat belajar karena selalu ada dorongan dari gurunya yang selalu memberikan arahan dan penjelasan tentang pelajaran. Dan jangan membebani siswa dengan memberikan tugas terus menerus kepadanya, karena dengan hal itu siswa cepat jenuh dan bosan dengan belajar. Tetapi berikan lah siswa tugas dengan cara bertahap. Selanjutnya sekolah juga harus ikut andil dalam hal ini terutamanya sekolah dapat memberikan informasi dan layanan yang baik dan tepat kepada semua warga sekolah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun