Mohon tunggu...
SUCIA RAMADHANI MASNUR
SUCIA RAMADHANI MASNUR Mohon Tunggu... Konsultan - 23107030017/Ilmu Komunikasi/UIN sunan Kalijaga Yogyakarta

Halo semuanya selamat datang dan terimakasih sudah berkunjung ke profil kami

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Pesona UMKM Jogja: Warisan Budaya yang Mendunia

22 Juni 2024   16:57 Diperbarui: 22 Juni 2024   17:25 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Website dan Riska 

UMKM Batik Tulis Giriloyo tidak hanya berperan dalam melestarikan warisan budaya, tetapi juga menjadi motor penggerak pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya kaum perempuan di desa. Sebagian besar pembatik adalah ibu-ibu rumah tangga yang sebelumnya hanya mengandalkan penghasilan suami dari bertani atau buruh. Kini, dengan keterampilan membatik, mereka memiliki sumber penghasilan tambahan yang signifikan. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan keluarga, tetapi juga memberi para perempuan ini kemandirian finansial dan rasa percaya diri. Selain itu, kegiatan membatik bersama telah menciptakan ruang sosial yang positif bagi para perempuan desa untuk bertukar pikiran dan saling mendukung. Program pelatihan yang diadakan secara rutin juga membuka kesempatan bagi generasi muda, terutama remaja putri, untuk belajar keterampilan berharga ini, menjamin keberlangsungan tradisi sekaligus membuka peluang karir bagi mereka. Contohnya seperti pada gambar berikut 

Sumber : website Batik Griliyo 
Sumber : website Batik Griliyo 

5.Inovasi Tanpa Meninggalkan Tradisi

 UMKM Batik Tulis Giriloyo tidak hanya berperan dalam melestarikan warisan budaya, tetapi juga menjadi motor penggerak pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya kaum perempuan di desa. Sebagian besar pembatik adalah ibu-ibu rumah tangga yang sebelumnya hanya mengandalkan penghasilan suami dari bertani atau buruh. Kini, dengan keterampilan membatik, mereka memiliki sumber penghasilan tambahan yang signifikan. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan keluarga, tetapi juga memberi para perempuan ini kemandirian finansial dan rasa percaya diri. Selain itu, kegiatan membatik bersama telah menciptakan ruang sosial yang positif bagi para perempuan desa untuk bertukar pikiran dan saling mendukung. Program pelatihan yang diadakan secara rutin juga membuka kesempatan bagi generasi muda, terutama remaja putri, untuk belajar keterampilan berharga ini, menjamin keberlangsungan tradisi sekaligus membuka peluang karir bagi mereka.

6.Pengalaman Interaktif bagi Wisatawan

Bagi wisatawan yang ingin lebih dari sekadar membeli batik, UMKM Batik Tulis Giriloyo menawarkan pengalaman yang lebih mendalam melalui workshop membatik. Di sini, pengunjung dapat belajar secara langsung dari para master pembatik yang berpengalaman, dimulai dari menggambar motif batik yang khas hingga terlibat dalam proses pewarnaan yang detail dan rumit. Workshop ini tidak hanya memberikan wawasan mendalam tentang seni dan budaya batik, tetapi juga memungkinkan para peserta untuk menciptakan karya mereka sendiri, menjadikan kunjungan mereka lebih bermakna dan tak terlupakan..

7.Pengakuan Internasional

Kualitas dan keunikan Batik Tulis Giriloyo telah mendapat pengakuan internasional, terbukti dari seringnya batik dari desa ini dipamerkan di berbagai event fashion internasional. Tidak hanya itu, beberapa selebriti Hollywood pun pernah mengenakan batik khas Giriloyo, menambah prestise dan daya tarik produk tersebut di mata dunia. Pengakuan ini memperkuat posisi Batik Tulis Giriloyo sebagai salah satu produk unggulan yang tidak hanya bernilai seni tinggi tetapi juga memiliki daya saing global..

8.Tantangan di Era Digital

Meski sudah dikenal luas, UMKM Batik Tulis Giriloyo juga menghadapi tantangan di era digital. Salah satu kendala utamanya adalah persaingan dengan batik printing yang harganya lebih murah dan produksinya lebih cepat. Kondisi ini menuntut para pengrajin batik tulis untuk terus berinovasi dan mencari cara agar tetap relevan dan diminati oleh konsumen, baik di pasar lokal maupun internasional.

9.Kontribusi pada Ekonomi Lokal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun