Mohon tunggu...
suci ramadhanieka
suci ramadhanieka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Andalas

Mahasiswa sastra, Humaniora

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berlian

10 Maret 2021   23:20 Diperbarui: 10 Maret 2021   23:34 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jarum jam gadang berbunyi

Menandakan dingin hangat miliknya

Pahitnya tetap dinikmati

Pancaran matahari menyinari dunia

Bagaimana aku tak tetap disini

Ku kagumi surga duniamu

Negeri mu membuatku jatuh hati

Mengayun langkah menemui dirimu 

Laut biru berdesir lagunya merdu

Air terjun tersusun di lereng tebing

Keretapun ikut melagu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun