Joe Biden Menang, Obama: Saya Sangat Bangga

Pemilu Amerika tahun ini memang sangat berbeda dengan pemilu tahun-tahun sebelumnya. Karena covid-19 yang tak kunjung usai pemilu amerika dilaksanakan dengan sistem lewat pos dan email. Pelaksanaan pemilu dimulai dari 3 november 2020 tetapi, tidak seperti pemilu sebelumnya pemilu tahun  ini tidak dilakukan hanya satu hari.

Karena perbedaan sistem, hasil vote tidak bisa diumumkan pada hari itu juga. Alasan pertama ialah karena menggunakan proses email, proses email ini memerlukan waktu lebih untuk memindai dan juga harus lebih teliti agar tidak terjadi kesalahan input data. 

Dilansir oleh Daily Mail terdapat laporan dari seluruh tempat pemungutan suara di AS terjadi beberapa kesalahan teknis seperti kekurangan tinta atau mesin yang rusak. Selain itu proses pemungutan suara di berbagai bagian di AS memiliki peraturan yang berbeda-beda.

Saat ini 8 november 2020 Joe Biden telah unggul sebanyak 290 suara electoral dan 50,6% suara. Dan telah diumumkan sebagai presiden ke-46 AS oleh Associated press. 

Sedangkan Donald Trump mengumpulkan 214 suara electoral dan 47,7% perbandingannya sanagat jauh sehingga sulit untuk mengejar Joe Biden. Hasil tersebut dirayakan oleh warga AS khususnya New York warga berkumpul di times square untuk merayakan kemenangan Joe Biden.

Tak hanya itu Presiden ke-44 Barack Obama juga mengucapkan ucapan selamat kepada Joe Biden yang juga dikenal sebagai wakil presiden disaat Obama menjabat. 

Hal ini terlihat di postingan Instagramnya "Saya sangat bangga dapat mengucapkan selamat kepada Presiden kita berikutnya, Joe Biden, dan Ibu Negara kita berikutnya, Jill Biden."  

Ia juga mengatakan bahwa "Joe Biden akan menghadapi tantangan luar biasa seperti pandemic yang tak kunjung usai, sistem ekonomi, keadilan yang tidak setara, dan perubahan iklim" sehingga beliau berharap untuk setiap warga AS untuk memberi dukungan penuh pada Joe Biden.