Garis-garis cakrawala terbentang luas di langit purwakarta , di hari ini sebuah potret sejarah masa lampau terpampang nyata di balai diorama purwakarta.
Balai diorama mengajarkanku betapa indah dan mengagumkannya potret-potret sejarah masa lalu yang berjejer rapi di barisannya.
Situ wanayasa adalah salah satu potret yang paling berkesan bagiku , karena Situ Wanayasa merupakan saksi bisu sejarah yang terjadi di masa lalu.
Situ Wanyasa merupakan salah satu danau yang terletak di derah wanayasa,Kabupaten Purwakarta. Situ Wanayasa memiliki luas 7 ha dan berada pada ketingggian 600 m DPL berlatar belakang panorama gunung burangrang dan memiliki pulau di tengah danau.
Konon katanya di pulau tersebut terdapat makam RA. Surawinata , beliau dikenal sebagai salah satu pendiri purwakarta dan pernah menjabat sebagai bupati karawang ke-9.
Situ Wanayasa dijadikan salah satu destinasi wisata , objek wisata yang ada di sekitar Situ Wanayasa adalah sumber air panas Ciracas dan Curug Cipurut.
Situ Wanayasa adalah warisan sejarah bangsa yang patut kita jaga dan kita lestarikan agar tak lekang di makan usia.
Situ Wanayasa membuktikan bahwa suatu negara tidak lekas tercipta tanpa adanya sejarah masa lalu yang bersembunyi di dalamnya.Ā
Dengan adanya Situ Wanayasa membuatku semakin cinta akan Kota Purwakarta, cinta budayanya, cinta sejarahnya, dan cinta akan keramah-tamahan masyarkat yang berada di dalamnya.
Purwakarta adalah kota berjuta cerita , berjuta sejarah yg terjadi di dalamnya , kota tumpuan harapan dan cita-cita sejumlah masyarakatnya.
Harapanku di masa yang akan datang , semoga Situ Wanayasa akan terus menjadi destinasi wisata yang mengharumkan kota purwakarta dan menjadi objek wisata yang terkenal di mata dunia akan keindahannya.
