Beranjak dari tantangan tersebut, pertanyaan penting lainnya adalah bagaimana posisi partai politik dalam struktur Zaken Kabinet. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, partai-partai politik di Indonesia memiliki pengaruh besar dalam pembentukan kabinet. Jika Prabowo berkomitmen pada konsep Zaken Kabinet, maka partai-partai mungkin harus rela melepaskan sebagian kendali mereka atas kementerian-kementerian strategis.
Namun, perubahan seperti ini tentu memerlukan pendekatan yang bijak. Prabowo perlu menawarkan solusi yang dapat diterima oleh partai politik, mungkin dengan menjanjikan stabilitas jangka panjang atau keuntungan politik di masa depan sebagai imbalan atas kesediaan mereka untuk mendukung Zaken Kabinet.
Melihat lebih jauh ke depan, bisa jadi Zaken Kabinet akan menjadi model pemerintahan yang diinginkan untuk masa depan Indonesia. Dengan tantangan yang semakin kompleks di era modern, seperti perkembangan teknologi, globalisasi, dan perubahan iklim, para ahli yang berkompeten di bidangnya diperlukan untuk mengelola kebijakan negara secara lebih efektif.Â
Jika Prabowo berhasil menunjukkan bahwa Zaken Kabinet dapat bekerja dengan baik, konsep ini bisa menjadi preseden untuk pemerintahan berikutnya.
Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa ada kekhawatiran bahwa Zaken Kabinet akan menimbulkan ketegangan dengan partai-partai politik, terutama jika mereka merasa peran mereka dipinggirkan. Oleh karena itu, selain memastikan kompetensi teknokrat dalam kabinet, penting untuk menjaga keseimbangan kekuatan antara teknokrat dan partai politik agar stabilitas politik tetap terjaga.
Keunggulan terbesar dari Zaken Kabinet terletak pada kemampuannya untuk meminimalisasi intervensi politik dalam pengambilan keputusan. Dengan kabinet yang diisi oleh para ahli, diharapkan kebijakan yang dihasilkan akan lebih objektif dan berbasis pada analisis yang mendalam, bukan sekadar untuk memenuhi kepentingan politik jangka pendek.
Namun, tentu saja resistensi terhadap intervensi politik ini bukan hal yang mudah dicapai, terutama di Indonesia, di mana dinamika politik sering kali begitu kompleks. Oleh karena itu, Prabowo harus memastikan bahwa teknokrat di kabinetnya benar-benar memiliki ruang untuk bekerja secara profesional dan bebas dari tekanan politik.
Manfaat utama dari Zaken Kabinet adalah peningkatan efisiensi dan profesionalisme dalam pemerintahan. Dengan para ahli di posisi kunci, keputusan yang diambil diharapkan lebih tepat sasaran dan didasarkan pada pengetahuan mendalam. Hal ini tentu akan membawa dampak positif pada kinerja pemerintah, terutama dalam hal pelayanan publik.
Namun, di sisi lain, potensi kekurangan juga perlu dipertimbangkan. Zaken Kabinet mungkin menghadapi tantangan dalam hal kestabilan politik, terutama jika partai-partai merasa kurang terlibat dalam pengambilan keputusan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan agar pemerintahan tetap berjalan dengan stabil.
Di balik tantangan yang ada, masyarakat juga memiliki peran penting dalam mendukung atau mengkritisi penerapan Zaken Kabinet. Dukungan publik yang kuat akan memberi legitimasi kepada Prabowo untuk menjalankan konsep ini. Di sisi lain, kritik yang konstruktif dapat menjadi masukan berharga untuk memastikan bahwa Zaken Kabinet benar-benar membawa manfaat bagi rakyat.
Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep ini, mari kita lihat bagaimana gagasan Zaken Kabinet akan berkembang di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.