Mohon tunggu...
Suardi Syamsuddin
Suardi Syamsuddin Mohon Tunggu... Administrasi - Pns di Pemkab Pinrang

Selain bekerja, profesi saya yang lain adalah nertani. Sebagai seorang pecinta literasi, saya juga hobby menulis. Kegiatan ini saya lakukan pada saat senggang

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Kata Andi Tjalo Kerrang Saat Membuka Kegiatan Pelatihan Penyuluh Pertanian Swadaya

21 Juni 2022   15:27 Diperbarui: 21 Juni 2022   15:40 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Untuk mewujudkan tujuan dari penguatan pembangunan pertanian dan memaksimalkan pengembangan pertanian, maka melalui program IPDMIP ini, pengetahuan dan keterampilan SDM petani, terus digenjot  dengan mengadakan pelatihan-pelatihan."

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang Andi Tjalo Kerrang saat membuka kegiatan Pelatihan Penyuluh Pertanian Swadaya yang dilaksanakan di aula Kantor BPP Kecamatan Lembang hari ini, Selasa(21/06/2022).

Lebih lanjut, Beliau menjelaskan bahwa di kegiatan ini, peserta akan diajari cara memilih benih bermutu dengan varietas yang sesuai dengan kondisi iklim dan cuaca termasuk peluang OPT yang akan menyerang pada musim tanam tersebut.

Petani juga akan diajarkan cara-cara melakukan pengamatan pada pertanamannya agar bisa sedini mungkin mendeteksi gejala dan jenis hama yang menyerang, sehingga memudahkan petani dalam melakukan pengendalian agar serangan hama tidak meluas.
Peserta dari pelatihan ini juga diharapkan mampu dan mau menyebarkan informasi yang didapat dari kegiatan ini. Mampu menumbuhkan jiwa-jiwa pemimpin, artinya petani yang menjadi peserta pada kegiatan ini harus lebih pintar dari petani yang belum pernah mengikuti pelatihan.

Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Hj. Nuraini mengutarakan juga hal yang sama dan mengatakan bahwa tujuan pelatihan ini diharapkan peserta terutama yang perempuan mau dan mampu menolong serta mengorganisasikan dirinya dalam mengakses informasi pasar, dan permodalan.

"Peserta pelatihan ini akan menjadi penyuluh swadaya yang akan bekerja ikhlas dan mandiri tanpa diberi imbalan gaji, tetapi mempunyai tugas yang mulia karena akan bekerja mengubah pengetahuan, sikap dan perilaku petani yang ada disekitarnya." kata Hj. Nuraini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun