Ditengah kebutuhan masyarakat akan sayuran segar yang berkualitas, sementara ketersediaanya belum optimal karna adanya beberapa kendala yang ditemui petani dalam budidayanya, salah satunya adalah kurangnya lahan serta tingginya resiko gagal panen karna serangan OPT atau hama.
Olehnya, Kementrian Pertanian melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang menyalurkan bantuan Screen House Modern kepada kelompok tani Mega Buana yang terletak di Desa Mattiro Ade Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang.
"Screen House Modern bantuan dari Kementrian Pertanian ini adalah solusi tepat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan sayur-sayuran yang segar dan bebas dari serangan hama, sehingga aman dan memberi manfaat yang besar untul dikonsumsi oleh masyarakat." kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Andi Sinapati.
Andi Sinapati yang dalam kunjungannya ini turut didampingi oleh Sekertaris Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang Rapi Kebo dan Kepala Bidang Hortikultura Suardi mengungkapkan harapannya kepada petani lainnya.
"Semoga Screen House Modern yang dibangun ini, dapat menjadi contoh bagi petani lain dalam melakukan budidaya sayur-sayuran atau pun tanaman hortikultura lainnya sehingga Kabupaten Pinrang selain dikenal sebagai lumbung padi, juga dapat menjadi salah satu daerah penghasil hortikultura di Sulawesi Selatan." Lanjutnya.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Rapi Kebo yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Hortikuktuta di tempat yang sama juga menjelaskan bahwa Screen House Modern ini dapat dijadikan pilot project atau percontohan yang mampu melahirkan petani-petani muda yang mampu berusaha tani
"Dengan adanya bantuan Screen House modern kepada beberapa kelompok tani salah satunya adalah kelompoktani Mega Buana di Kecamatan Patampanua, dapat menjadi contoh dan melahirkan petani muda yang mampu berusaha tani secara individu." kata Rapi Kebo.
Screen House Modern adalah sebuah bangunan yang dirancang untuk melindungi tanaman dari hama penyakit serta memanipulasi lingkungan agar tanaman berkembang secara optimal dan menggunakan teknik hidroponik. Screen House sendiri adalah modifikasi dari Green House.
Ada beberapa perbedaan antara Green House dengan Screen House, salah satunya adalah bahan yang digunakan sebagai atap. Jika Green House menggunakan plastik Ultra Violet sebagai atapnya, maka Screen House menggunakan screen net atau anyaman yang lubangnya kecil-kecil dan terbuat dari bahan sintetis yang kuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H