[caption id="attachment_378386" align="alignnone" width="573" caption="Fire"][/caption]
Jakarta November 2014. Pertama kali diperkenalkan tepat satu dekade lalu, Indonesia Idol adalah ajang pencarian bakat musik paling populer di tanah air. Proses seleksi yang ditayangkan oleh salah satu televisi swasta terkemuka tanah air setiap satu minggu sekali ini mengundang antusiasme masyarakat dari berbagai kalangan yang semua memiliki cita dan asa yang sama: mewujudkan mimpi menjadi idola musik di negeri sendiri.
Puluhan ribu peserta mengikuti kompetisi, dengan tim penilai tokoh musik papan atas tanah air: Dimas Djayadiningrat, Indra Lesmana, Meuthia Kasim, dan Titi Dwijayanti. Setelah melalui proses seleksi selama lebih dari enam bulan, Bona Sardo, Delon Thamrin, Helena Adrian, Joy Destiny Tobing, Karen Theresia Pooroe, Lucky Octavian, Michael Jakarimilena, Nania Kurniawati Yusuf, Suci Wulandari, Winda Viska Ria, dan Adika Priatama, menjadi sebelas finalis utama yang masuk babak spektakuler. Di penghujung kompetisi, Indonesia memilih Joy sebagai juara I dan Delon sebagai juara II Indonesia Idol musim pertama.
Tahun ini, sepuluh tahun sejak nama mereka dikenal dan suara mereka dicintai oleh publik Indonesia, Joy, Delon, Nania, Helena, Michael, Lucky, Karen, Bona, Winda dan Suci memberikan kejutan segar bagi pecinta musik tanah air dengan membentuk kelompok vokal bernama First Idol Reunion atau FIRe. Persahabatan yang telah dibina selama ini menjadi bekal utama dibentuknya FIRe, selain tentu saja paduan karakter suara unik yang membuat mereka berbeda dengan kelompok vokal lainnya di tanah air. Sebagai pengukuh kehadiran mereka, sebuah single berjudul “Tetap Berdiri” karya komposer muda berbakat Tengku Shafick telah hadir untuk menghibur para penggemar sajian musik berkualitas.
Mereka adalah orang-orang yang namanya terukir dalam sejarah awal mula Indonesian Idol hingga saat ini. Satu dekade sudah usia Indonesian Idol. Sejak mereka masih menjadi salah satu peserta audisi, hingga mereka menjadi finalis dan pemenang Indonesian Idol hingga saat ini. “Saya menyambut FIRe bukan hanya dengan bahagia, namun dengan rasa bangga, karena talenta-talenta yang selalu berusaha menjaga kualitas dan tidak pernah putus asa untuk terus berkarya...sukses untuk FIRe” ungkap Titi Dwijayanti. Lucky Octavian, salah satu anggota FIRe mengungkapkan harapannya untuk kelompok vokal ini. “Persahabatan kami telah ditempa oleh waktu. Dengan segala suka dan duka, kami merasa telah menjadi sebuah keluarga yang semuanya memiliki passion, rasa cinta yang kuat terhadap dunia musik, kami mempersembahkan FIRe sebagai wujud dedikasi kami terhadap industri musik tanah air.”
Meski baru hadir beberapa bulan, FIRe telah mendapatkan sambutan hangat dari berbagai kalangan. FIRe telah beberapa kali mengisi acara untuk kegiatan kenegaraan, peringatan kemerdekaan, dan berbagai event komersial, yang semuanya berlangsung sukses. Dengan dukungan para penggemar setia dan dedikasi para anggotanya untuk selalu menyuguhkan musik terbaik, FIRe tidak diragukan lagi akan menjadi salah satu kelompok vokal terbaik di Indonesia.
Tentang Intimate Concert
First Idol Reunion (FIRe) adalah kelompok vokal yang didirikan pada Mei 2014, dengan anggota para finalis utama kompetisi vokal Indonesia Idol musim pertama, yaitu Bona Sardo, Delon Thamrin, Helena Adrian, Joy Destiny Tobing, Karen Theresia Pooroe, Lucky Octavian, Michael Jakarimilena, Nania Kurniawati Yusuf, Suci Wulandari dan Winda Viska Ria. Dengan karakter vokal yang beragam, FIRe hadir untuk memberikan sajian musik berkualitas bagi industri musik tanah air.Saat ini mereka telah mengeluarkan single pertama berjudul “Tetap Berdiri” karya Tengku Shafick dan sedang menyelesaikan materi untuk album perdana.
Setelah melalui persahabatan selama kurang lebih 10 tahun, mereka memutuskan untuk menggelar konser reuni untuk memenuhi kerinduan para penggemarnya. Konser yang didukung penuh oleh Bank Mandiri dan akan digelar di Usmar Ismail Hall, Kuningan, Jakarta pada hari Rabu, 26 November 2014 ini merupakan persembahan FIRe untuk para pecinta musik dan para pendukung mereka yang selama sepuluh tahun ini selalu dekat dan selalu mendukung. Filosofi dari pemilihan nama intimate concert adalah keinginan untuk dapat lebih dekat dengan para penonton dan untuk dapat secara jujur berani menampilkan sisi lain mereka melalui pilihan lagu.
Meskipun konser ini tampak memiliki cakupan yang kecil, banyak nama besar yang mendukung selama masa persiapannya, diantaranya Raffi Ahmad yang menjadi MC pada konser ini, Abbe sebagai Music Composer, Irvanat sebagai Vocal Director, Dean Gaviiomi sebagai Choreographer, dan Gandarianz sebagai band pengiring FIRe. Melalui konser ini, diharapkan bahwa FIRe menjadi salah satu grup vokal yang diperhitungkan dalam event-event di Indonesia, atau bahkan di Asia dan dunia.
Twitter: @firstidolreuni ,Instagram: firstidolreunion
