Dunia Bisnis merupakan darah daging yang melekat pada sosok Hary Tanoesoedibjo yang merupakan CEO MNC Group dan sekaligus Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Sejak awal HT telah berjuang keras membangun bisnisnya mulai dari nol yakni satu kariawan yaitu dirinya sendiri.
Perjuangan dalam membangun bisnis yang di lakukan pria yang berusia 51 tahun ini, tak semudah membalikan telapak tangan. Dengan kerja keras, semangat pantang menyerah, disiplin, ia mampu membangun MNC Group hingga saat ini.
Paling unik dari sosok Hary Tanoe ini adalah karakternya yang tegas dan jiwa pantang menyerah selalu ditularkan kepada seluruh masyarakat khususnya generasi muda. Aktif dalam kegiatan sosial masyarakat hal ini dibuktikan dengan program partai perindo yang mengarah pada basis ekonomi rakyat, seperti Program Gerobak, Warung Sejahtera dan sebagainya.
Tidak hanya itu, pria yang kerap berkostum warna putih ini disetiap kesmpatannya, juga aktif mengkampanyekan jiwa muda jiwa berwirausaha ke mahasiswa-mahasiswa melalui program work shop maupun penyuluhan-penyuluhan. Hal tersebut menandakan ajakan semangat baru yang selalu melekat dalam diri HT.
HT pun selalu mengungkapakan bahwa “Jika kita dilahirkan miskin itu takdir dan itu bukan salah kita, jika kita mati miskin itu bukan takdir dan itu salah kita” kutipan Hary Tanoe.
Lain dengan Donald Trump, presiden terpilih ini sangat terkenal dengan karakternya yang energik, agresif, kuat, blak-blakan, gemar berstatment yang nyeleneh, tegas, sekaligus dicap sebagai pembisnis ulung seperti ayahnya Frederick C.
Trumph yang gemar mengenakan dasi berwarna merah, layaknya pribadi pekerja keras dan pemberani. Dia memulai karirnya setelah lulus dari pendidikannya dan memulai karir pertama dengan bergabung dengan perusahaan real estate milik ayahnya, yang merupakan pendiri dan pengembang yang memiliki spesialisasi di bidang konstruksi dan pengoperasian sejumlah apartemen kelas menengah di Queens, Statn Island dan Brooklyn.
Trump sangat fokus dalam dunia bisnis, terbukti dari jumlah kerja sama antar negara yang dijalinnya dalam mengembangkan bisnis propertinya seperti di Dubai, Turki, Istanbul, maupun di Indonesia. “Bermimpi besarlah karena apa yang Anda impikan adalah apa yang akan Anda lakukan” kutipan Donald Trump.
Nah itulah mereka masing-masing tokoh yang sukses dalam bidang bisnis. HT dan DT sama-sama ingin memajukan bangsanya dengan pendekatan bisnis yang mengarah pada sektor kesejahteraan di bidang ekonomi. Hanya saja mereka memiliki perbedaan karakter masing-masing yang bisa kalian terjemahkan dengan sudut pandang tersendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H