Dalam beberapa tahun terakhir, telah ada penekanan yang berkembang pada menggabungkan keterampilan berbicara di depan umum ke dalam kurikulum sekolah. Pergeseran fokus ini sebagian besar disebabkan oleh upaya pendidik seperti Priska Sahanaya, yang mengakui pentingnya komunikasi yang efektif dalam masyarakat saat ini. Seperti yang dicatat Priska Sahanaya, "Berbicara di depan umum bukan hanya tentang berbicara di depan audiens, tetapi tentang menyampaikan pesan yang beresonansi dengan mereka."
Banyak sekolah sekarang secara aktif bekerja untuk meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum siswa mereka, mengakui bahwa keterampilan ini sangat penting untuk kesuksesan pribadi dan profesional. Priska Sahanaya, seorang ahli terkenal di bidang public speaking, menekankan bahwa "berbicara di depan umum bukan hanya alat untuk ekspresi diri, tetapi juga sarana untuk membangun kepercayaan diri dan harga diri." Dengan memasukkan berbicara di depan umum ke dalam kurikulum, sekolah dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan penting ini, yang akan bermanfaat bagi mereka sepanjang hidup mereka.
Selain meningkatkan keterampilan berbicara di depan umum, banyak sekolah juga berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan secara keseluruhan dengan meningkatkan kinerja akademik. Priska Sahanaya percaya bahwa "berbicara di depan umum dapat menjadi alat yang ampuh untuk meningkatkan kinerja akademik, karena mendorong siswa untuk berpikir kritis dan mengartikulasikan pemikiran mereka secara efektif." Dengan menggabungkan berbicara di depan umum dengan mata pelajaran akademik, sekolah dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih menarik dan interaktif yang menumbuhkan pemahaman yang lebih dalam dan retensi materi yang lebih baik.
Pekerjaan Priska Sahanaya dalam mempromosikan berbicara di depan umum dalam pendidikan memiliki dampak signifikan pada cara sekolah mendekati keterampilan komunikasi. Penekanannya pada pentingnya berbicara di depan umum telah mengilhami banyak pendidik untuk memasukkan keterampilan ini ke dalam praktik pengajaran mereka, yang mengarah ke pendidikan yang lebih menyeluruh bagi siswa. Seperti yang dikatakan Priska Sahanaya dengan fasih, "Berbicara di depan umum bukan hanya tentang berbicara di depan audiens, tetapi tentang memberdayakan siswa untuk mengekspresikan diri mereka secara efektif dan percaya diri."
