Mohon tunggu...
Suaidatul Hasanah
Suaidatul Hasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sukses dan semoga Bermanfaat

Fakultas Ilmu Budaya Jurusan Ilmu Sejarah Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

/MAHASISWA/KKN BTV 3 UNEJ 2021/ KKN 36/Meningkatkan Kualitas Wirausaha Penjual Kebab di Desa Petung melalui Digital Marketing

28 Agustus 2021   10:47 Diperbarui: 2 September 2021   22:08 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN BTV 3 UNEJ 2021 KEL 36 (SUAIDATUL HASANAH)
Jember (28/08/2021) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Merupakan Kegiatan mahasiswa yang melakukan pengabdian kepada masyarakat, dimana dalam kegiatan ini terdapat program-program yang dirancang untuk membantu masyarakat. Pada KKN BTV 3 UNEJ tahun ini dilaksanakan di desa masing-masing mahasiswa dan dilakukan secara individu. Salah satu desa yang menjadi sasaran mahasiswa Unej adalah  Desa Petung, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember  yang dilaksanakan dari tanggal 11 Agustus 2021 -- 09 September 2021 dengan mengikuti protokol kesehatan guna mencegah penularan Virus Covid-19.

Dalam Program KKN BTV 3 UNEJ 2021, terdapat 5 Topik dan  salah satunya ialah program "Pemberdayaan Wirausaha Masyarakat Terdampak Covid-19". Program ini dipilih karena melihat situasi pandemi seperti saat ini dan pemberlakukan kebijakan PPKM tentunya memberikan dampak tersendiri terhadap kehidupan ekonomi masyarakat. Salah satunya pelaku UMKM yang mengalami kesulitan dalam menjual produknya pada masa pandemi sehingga mengakibatkan menurunnya pendapatan.

Contoh pelaku usaha yang mengalami kendala dalam menjual produknya pada masa pandemi ialah Ibu Dewi Yuliyana yang sedang menjalankan usaha yaitu menjual Kebab. Dimana terjadinya "Penurunan penghasilan serta menurunnya jumlah pembeli menyebabkan pendapatan yang didapatkan oleh pelaku UMKM menurun drastis, dimana pada masa Ppkm ini penghasilan yang didapatkan oleh Ibu Dewi Yuliyana hanya sebesar 30.000-40.000 saja dalam sehari. sangat berbeda dengan penghasilan yang beliau dapatkan sebelum Pandemic Covid-19 menyerang.

Permasalahan yang  dihadapi adalah menurunnya minat pembeli serta kurangya Promosi Produk yang dilakukan oleh sasaran. Selain itu dalam segi pengemasan cukup sederhana sehingga kurang menarik para pembeli.

Kemudian pada Masa Pandemi Covid-19 juga banyak orang yang pengangguran yang disebabkan oleh PHK Massal yang kerap terjadi sehingga mereka kehilangan pekerjaannya, maka ada sebagian dari mereka yang juga membuka umkm, dan dengan demikian semakin bertambah daya saing dalam berjualan. Dimana hal ini juga menyebabkan kerugian tersendiri bagi pelaku UMKM Kebab. Tutur aida di kutip dari Berita Desa yang dibuatnya.

Upaya awal yang dilakukan untuk menjalankan program kerja yang telah dirancang adalah dengan melakukan komunikasi sekaligus meminta izin kepada pihak desa terkait pelaksaan KKN yang akan dilaksanakan di Desa Petung. Selain itu juga melakukan diskusi terkait permasalahan yang terjadi di desa dan menyampaikan program kerja yang akan dilakukan selama 1 bulan kedepan. Tahap selanjutnya adalah melakukan diskusi dengan sasaran yakni Ibu Dewi Yuliyana  yang merupakan pelaku usaha Penjual Kebab di Desa Petung. Diskusi tersebut dilakukan guna untuk observasi serta memetakan masalah yang sasaran hadapi saat ini, kemudian juga disampaikan terkait program kerja yang akan dijalankan kepada pelaku usaha Penjual Kebab.

Tahap kedua yang dilakukan adalah memberikan pelatihan dan pendampingan terkait tentang pentingnya branding terhadap produk yang dijual. Dimana pada tahapan ini Aida memberikan pelatihan-pelatihan seperti pembuatan logo serta penentuan nama produk, kemudian juga menginovasikan kemasan produk Kebab. Dimana yang sebelumnya bungkus Kebab hanya menggunakan kemasan kertas Putih, kemudian diinovasikan dengan mengemas produk Kebab  dengan Pengemasan baru yaitu dengan menggunakan bungkus kebab yang sebenarnya, tidak hanya itu kemudian di luar bungkus Kebab tersebut di tempel sebuah stiker dengan desain yang unik dan menarik .

Selain itu Aida  juga memberikan pelatihan dan pendampingan terkait tentang pentingnya digital marketing terhadap produk yang dijual sasaran. Pada tahapan ini diadakan kelas-kelas KKN guna untuk menyampaikan materi dan sekaligus pendampingan pembuatan akun media sosial seperti Ig, Wa Bussines, Fb  yang akan digunakan untuk penjualan online produk Kebab.  Pendampingan juga dilakukan pada saat melakukan pemasaran produk melalui media online, dimana pada tahapan tersebut juga dilakukan pendampingan pembuatan poster produk semenarik mungkin agar konsumen tertarik membeli produk Kebab Sasaran.

Pemanfaatan media sosial sebagai tempat penjualan produk pada saat pendemi seperti sekarang ini merupakan sebuah alternatif yang sangat mudah dilakukan dan memberikan peluang besar terhadap pemasaran produk dimana dampak yang didapat adalah produk akan lebih banyak dikenal oleh masyarakat dan sekaligus hal tersebut berdampak terhadap omset yang akan didapatkan oleh pelaku usaha Prenjual Kebab.

Dengan adanya program pelatihan-pelatihan, pemberdayaan, pendampingan serta inovasi pada kemasan produk ini, diharapkan nantinya akan memberikan dampak yang positif terhadap pelaku usaha Kebab yang berada di Dusun Paguan, Desa Petung. Selain diharapkan bisa bersaing dengan produk aneka makanan yang lain, Aida  berharap pelaku juga mampu beradaptasi dengan penggunaan media sosial dan market place sebagai wadah untuk menjualkan produk secara online.  Selain itu juga diharapkan bisa  mengangkat nama Desa Petung  menjadi lebih dikenal oleh masyarakat luas melalui produk-produk yang dibuat oleh masyarakat desa salah satunya ialah produk usaha Kebab. (Suaidatul Hasanah/36/Jember/ Dr. Eko Suwargono, M.Hum )

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun