Mohon tunggu...
Fajar Setiawan
Fajar Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Syahid

Meminati sosial-keagamaan, bahasa dan sastra, olahraga khususnya sepak bola, dan (sedikit) politik. Menulis saat ingin dan sempat. Semoga selalu ada manfaat yang bisa didapat.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Mendukung Palestina, Menegakkan Amanat Konstitusi

13 Oktober 2023   06:23 Diperbarui: 13 Oktober 2023   06:38 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Pexels/Alfo Medeiros

"... kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan". 

Apakah segelintir orang Indonesia yang selama ini membela negara "jadi-jadian" Israel, berpikir bahwa hanya orang-orang Islam saja yang harus membela Palestina karena kesamaan agama mereka?

Apakah orang-orang itu tidak tahu bahwa tidaklah hanya umat Islam yang menjadi korban kekerasan Zionis, tetapi umat Kristen pun kerap diludahi dan dipersekusi (?)

Sila cari sendiri berita-berita tersebut. Begitu banyak bertebaran di internet maupun medsos.

Well, asumsi saya, ada dua kemungkinan yang mendasari pemikiran orang-orang tersebut. Pertama, watak mereka yang memang pembenci, kedua, mereka telah termakan propaganda Barat dan media-media.

Saudara, perlu diingat betul-betul bahwa sejak dulu, sikap Indonesia adalah menentang segala bentuk penjajahan. Hal ini bukan hanya berdasar pada suatu agama, akan tetapi para pendiri dan pejuang negara ini pun tahu bagaimana rasanya bernasib menjadi bangsa yang dijajah dan ditindas pada masa lampau sehingga mengharuskan mereka untuk berjuang mati-matian mempertahankan bangsa dan negara.

Jika perlawanan Palestina untuk mengembalikan wilayahnya yang selama berpuluh-puluh tahun telah dirampas namun segelintir orang di sekitar kita justru membela Zionis, saya kira kesehatan akal mereka patut dipertanyakan.

Bagaimana mungkin rumah Anda yang telah Anda tempati sejak lama, lalu datang seseorang merebut rumah Anda dengan paksa dan senjata, apakah Anda rela memberikannya? Juga, apakah seandainya para pahlawan bangsa kita jika dahulu tak berjuang mati-matian melawan penjajah, kita akan merdeka dengan sendirinya? Tentu saja tidak.

Oleh karenanya, sudah seyogianya seluruh rakyat Indonesia melihat konflik tersebut secara objektif dan konstitusional, bukan berdasarkan pandangan pribadi atau kelompok saja.

Jika di antara Anda ada yang lupa amanat konstitusi mana yang secara tidak langsung mengharuskan kita untuk mendukung penuh kemerdekaan Palestina, maka ingatlah dulu saat kita menjadi seorang siswa SD-SMP-SMA, yang saat upacara di hari Senin pernyataan itu selalu dibaca dengan jelas dan begitu tegas. Ialah Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 sebagaimana potongan bunyinya yang tertera di atas.

Akhir kata, marilah selalu berpihak pada kebenaran, jauhkan diri dari propaganda-propaganda yang menyesatkan.

Salam Kompasiana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun