Mohon tunggu...
Santuso
Santuso Mohon Tunggu... Guru - pendidik generasi khoiru ummah

seorang pemuda yang sedang belajar menjadi penulis, linguis, jurnalis, aktivis, dan pendidik idealis.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hati-hati terhadap 8 Kejadian Ini di Bulan Desember-Januari

17 Desember 2020   11:58 Diperbarui: 29 Juli 2021   05:48 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Jalan Licin dan Berlubang

Jalan menjadi licin biasa terjadi di musim hujan. Meskipun kejadian ini bukan tergolong bencana alam, tapi jalan licin bisa jadi penyebab kecelakaan yang fatal. Kita harus hati-hati saat berkendara di musim hujan. Sekali pun jalan sudah beraspal, adakalanya jalan itu menjadi licin dan dapat membahayakan nyawa pengendara. Hal itu sudah banyak kasusnya. Di samping itu, kita juga harus berhati-hati saat berkendara. Pasalnya, saat musim hujan tiba, banyak jalan menjadi berlubang. Sudah banyak nyawa melayang setelah kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh jalan yang berlubang itu. 

4. Petir dan Pohon Tumbang

Di musim hujan ini, kita pastinya menemui petir bersamaan turunnya hujan. Maka dari itu, saat hujan disertai petir, kita harus berhati-hati dan segera berlindung. Sebab, tidak sedikit orang yang telah merasakan disambar petih bahkan ada yang hingga meninggal dunia. Ada beberapa tips berlindung agar tidak disambar petir, di antaranya ialah berlindung di dalam rumah, tidak berada di lapangan / sawah / padang, tidak berteduh di bawah pohon, dan tidak menyalakan alat eletronik yang memancarkan gelombang elektromagnetik (seperti ponsel, radio, tv, dan sebagainya).

Selain petir, kejadian yang bisa merugikan berikutnya ialah pohon tumbang. Saat hujan deras disertai angin kencang, kita juga harus berhati-hati dengan potensi terjadinya pohon tumbang. Maka dari itu, kita harus menjauhi tempat-tempat yang terdapat pohon besar saat terjadi hujan plus angin kencang ya!

5. Jamur Beracun

Salah satu hal yang menyenangkan bagi masyarakat di pedesaan saat musim hujan khususnya di bulan Desember dan Januari adalah berburu jamur untuk dibuat sayuran. Mereka mencari jamur di kebun, pekarangan rumah, sawah, dan sebagainya. Tentu aktivitas ini sangat menyenangkan dan mengandung nilai kepuasan tersendiri. Terlebih jamur yang asli tumbuh di alam itu lebih nikmat dari pada jamur yang sengaja ditumbuhkan untuk dikomersialkan.

Hanya saja, sebelum mencari jamur, alangkah baiknya kita perbanyak info pengetahuan tentang perbedaan jamur yang bisa dikonsumsi dan jamur yang beracun. Sebab, tidak semua orang ahli dalam mengenal perbedaan kedua jenis jamur itu. Meskipun bukan di hutan, jamur beracun pun juga bisa tumbuh di sekitar rumah. Orang yang tidak paham akan hal itu, bisa jadi ia akan memasak dan memakannya. Alhasil, ia akan keracunan dan bisa jadi akan mengancam nyawa. Kejadian ini telah penulis saksikan di sekitar tempat tinggal penulis.

6. DBD

Kejadian yang bisa membahayakan selanjutnya yang terjadi di musim hujan ialah munculnya wabah penyakit, salah satunya demam berdarah dengue (DBD). Wabah penyakit virus ini dibawa oleh nyamuk yang terjadi di daerah tropis seperti di negeri kita. Gejalanya adalah demam, ruam, serta nyeri otot dan sendi. Pada kasus yang parah, penyakit ini menyebabkan pendarahan hebat dan syok yang dapat membahayakan nyawa.

Telah banyak artikel-artikel yang membahas tentang upaya pencegahan dari penyakit DBD ini. Upaya tersebut di antaranya ialah melakukan gerakan 3M yaitu: (1). menguras tempat penampungan air secara berkala, terlebih jika sudah muncul jentik-jentik nyamuk; (2) menutup dengan rapat tempat penampungan air agar tidak menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk; dan (3) mengubur barang bekas atau mencegah apapun yang bisa membuat air menggenang sekitar rumah yang menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun