Secara umum, Hari Ibu adalah sebuah momen di mana banyak orang akan mengungkapkan kasih sayang khususnya terhadap seorang ibu dan umumnya untuk para perempuan lainnya.
Hari Ibu dianggap sebagai hari istimewa di mana pengorbanan dan perjuangan seorang orang tua perempuan akan diperingati dengan spesial.
Akan tetapi, apakah setiap tanggal 22 Desember hanya terikat dengan Hari Ibu saja?
StratX KG Media melakukan studi dengan online survey dan mendapatkan 317 responden di mana di dalam studi ini banyak sekali hal menarik yang bisa dibahas lebih dalam.
Berbagai insight di riset ini bisa jadi acuan untuk brand dalam memperingati Hari Ibu dengan berbeda.
Top of Mind Untuk Hari Ibu
Mayoritas responden setuju bahwa Hari Ibu adalah hari peringatan peran seorang ibu dan cara merayakan hari ini dengan baik adalah mengungkapkan kasih sayang kepada orang tua perempuan tersebut.
Ungkapan kasih sayang yang dilakukan begitu beragam. Mulai dari membebaskan ibu dari 'tugas' rumah tangganya, sampai membawa ibu ke tempat kecantikan untuk mendapatkan perawatan.
Secara umum memang begitu. Akan tetapi, dari riset yang StratX KG Media lakukan, ditemukan juga pendapat yang berbeda.
Temuan Hal Menarik Dari Riset
17% dari responden yang ada, mengemukakan bahwa tanggal 22 Desember adalah hari peringatan pembukaan kongres perempuan pertama di Indonesia dan hari peringatan perjuangan pahlawan perempuan Indonesia.
Insight ini begitu menarik bahwa adanya image pahlawan yang begitu melekat pada perempuan. Hal ini bisa diinterpretasikan bahwa sebenarnya masih banyak masyarakat Indonesia yang belum begitu mengerti dan paham bahwa tanggal 22 Desember adalah peringatan pahlawan perempuan dalam membela hak-hak perempuan Indonesia.
Temuan menarik lainnya adalah bahwa mayoritas responden (77%) menyatakan antusias untuk melihat liputan sosok ibu sebagai pahlawan modern dan penayangan dokumenter sejarah pahlawan perempuan Indonesia.