Mohon tunggu...
Steven Saunoah
Steven Saunoah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Fakultas Filsafat Universitas Katolik Widya Mandira-Kupang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah hobi saya. Terkadang menulis membuat saya mengekspresikan jiwa saya ke dalam tulisan. Tulisan yang selalu saya senangi adalah puisi. Karya sastra sederhana itu membuat saya menemukan kembali jiwa saya yang kadang pula rapuh sebagai manusia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gadis Tepi Pantai #02

6 September 2022   12:24 Diperbarui: 6 September 2022   12:35 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

GADIS TEPI PANTAI  #02

*Steven Saunoah

Aku masih ingin menulis tentang dirimu

Menulis tentang tentang kau

Tentang dirimu...seorang gadis tepi pantai.

            Goresan pena masih berkelana

            Menyusuri denah kosong penuh tanda tanya.

Aku kembali menerobos sepi di ujung tepi

Dan berusaha memungut waktu yang tergelatak di awal tahun.

Teringat pada dia, gadis yang berada di tepi pantai

Tersenyum, seperti biasanya, senyum yang tak bisa dilupakan

            Aku berusaha menempuh

            Agar gadis itu merasa nyaman untuk berteduh.

            Segala hal dapat dijadikan jejak

            Namun, kedipan matanya sulit untuk dilacak.

Setiap hari. Pagi, siang dan malam

Tawamu selalu saja membuatku terjaga

Untuk membaca masa depan yang hampir bungkam.

            Aku ingin menghujanimu dengan rindu yang tak henti-hentinya.

            Masih terus bermimpi

            Karna hanya dikaulah yang kucari.

Masih banyak yang ingin kutulis

Namun, semuanya membutuhkan majas

Agar terdengar jelas

Di antara bebatuan yang keras.

Tepi Pantai, 06/09/2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun