BERHENTI BERTAHAN
Kini puisiku lebih tajan dari pisau
di lidah politisi.
Inilah saat dirimu paling indah untuk dirimu,
menghilang dan tesesat bersama rindu.
Telah kau tulis sajak-sajak panjang,
tanganmu tak akan berhenti
sebelum tinta air mataku mengering.
"Menghilang adalah pamitÂ
paling pahit".
Penfui, 29 Juli 2023
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!