Teriakkan hati yang bisu terus mengusik,
saat malam makin suntuk.
"Butiran-butiranmu masih terngiang,
menyusut dan menyulut tak terbendung.
Masihkah kau hadir dalam mimpiku nanti?"
Penfui, 25/05/23
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!