Langit yang Bercerita
Langit itu biru, sejuk dalam pandang
Menghampiri mata seolah memeluk tenang
Di antara kabut pagi yang pelan menghilang
Seakan membawa semua rasa pulang. Â
Ada awan putih, melayang lembut di sana
Bagai mimpi yang bebas di antara udara
Kadang membentuk bayang wajah yang tak biasa
Seperti jejak-jejak kenangan yang tertunda. Â
Lalu datang angin membawa mendung
Langit berubah, kelabu seperti gelombang
Bersiap mencurahkan tangis dalam hujan
Simpan cerita yang tak semua orang tahu. Â
Saat petir menyambar langit kelam
Suara itu bergemuruh dalam dendam
Seperti hati yang meronta dalam diam
Menunggu reda, menunggu kembali damai. Â
Senja turun, melukis jingga yang malu
Langit berbisik, sepi dalam warnanya
Seolah menyambut malam yang perlahan tiba
Mengajak kita menyelami segala yang tak nyata. Â
Ketika bintang menari di malam sunyi
Langit jadi panggung bagi cerita tak bertepi
Setiap kilau, setiap kerlip yang berani
Adalah saksi dari mimpi yang takkan mati. Â
Di antara bulan dan bintang yang jauh
Langit menahan sunyi dalam sentuh
Dalam gelap yang menenangkan, dalam teduh
Ada kehangatan meski semuanya tampak jauh. Â
Esoknya, langit kembali biru, tenang tanpa cela
Seakan kemarin hanyalah cerita singkat saja
Langit tetap diam, namun tak pernah lupa
Selalu ada kita dalam setiap pandangnya. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI