Mohon tunggu...
Stevan RiverLombo
Stevan RiverLombo Mohon Tunggu... Buruh - Petani

Bajalang-batulis-bacerita

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tatapan Terakhir

16 Mei 2024   19:47 Diperbarui: 16 Mei 2024   19:55 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam tatapan terakhir yang kita lewati

Terjalinlah romantisme dan anarki yang menggoda jiwa

Di antara dunia yang tersembunyi dan terlarang

Terciptalah sebuah kisah yang penuh dengan kebebasan

 

Tatapan terakhir, saat hati-hati bertaut

Tak ada yang bisa memisahkan kita, tak ada batas waktu

Dalam cinta yang tak terikat oleh aturan dan norma

Kita mengejar kebebasan dengan bergegas

 

Dalam pandangan yang penuh cinta dan keinginan

Kita menentang segala bentuk kendali dan penindasan

Menggugat tradisi dan ekspektasi yang ada

Dengan berani, kita menghancurkan semua batasan

 

Dalam tatapan akhir ini, kita menjadi pemberontak

Melawan ketidakadilan dan ketidakbenaran

Kita menciptakan dunia yang bebas dan merdeka

Dalam setiap sentuhan dan belaian tatapan terakhir

 

Karya ini kupersembahkan untukmu, cintaku

Tatapan terakhir kita adalah manifestasi cinta anarkis

Dalam romantisme dan pemberontakan yang kita lahirkan

Kita menemukan keindahan yang tidak tergambarkan

 

Semoga puisi ini menjadi penggambaran yang indah

Romantisme dan anarki dalam tatapan terakhir kita

Yang menderu di dalam jiwa dan menggetarkan dunia

Karya ini adalah persembahan untuk cinta kita yang tak terkendali

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun