Mohon tunggu...
Stevan RiverLombo
Stevan RiverLombo Mohon Tunggu... Buruh - Petani

Bajalang-batulis-bacerita

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perempuan Malam

14 Mei 2024   22:12 Diperbarui: 14 Mei 2024   22:37 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Melintasi jalanan gelap dan perkampungan terlarang

Kau menolak batasan yang diberlakukan oleh masyarakat

Menciptakan dunia baru yang bebas dan merdeka

 

Dalam matamu terpancar kekerasan dan hasrat

Namun di dalam hatimu ada belas kasih yang tulus

Perempuan malam, wujudmu adalah paradoks

Romantisme dan anarki, tumpuanmu dalam gelap

 

Malam menjadi saksi bisu dari perjuanganmu

Menyala dengan kebebasan yang menggetarkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun