Mohon tunggu...
Stephen Luccas sanjaya
Stephen Luccas sanjaya Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang murid

Saya suka olahraga

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jokowi Membahas Isu Perdamaian dan Situasi di Gaza Saat Bertemu Paus Fransiskus

20 September 2024   09:16 Diperbarui: 20 September 2024   09:25 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Presiden Joko Widodo akan membahas perdamaian dan situasi di Gaza saat bertemu dengan Paus Fransiskus. Konflik di Gaza yang terus berlangsung telah menyebabkan banyak penderitaan, dan pertemuan ini diharapkan dapat mendorong solusi damai. Dengan pengaruh besar yang dimiliki oleh keduanya, pertemuan ini penting untuk meningkatkan kesadaran dunia tentang perlunya mengakhiri kekerasan di Gaza dan memajukan upaya kemanusiaan.

Konflik di Gaza adalah masalah serius yang perlu mendapat perhatian dunia. Kekerasan yang terus terjadi di sana telah menyebabkan banyak korban jiwa dan penderitaan bagi warga sipil. Dalam pertemuannya dengan  Paus Fransiskus, Presiden Joko Widodo memilih untuk membahas isu perdamaian dan situasi di Gaza sebagai salah satu topik utama.

Pilihan ini sangat tepat karena baik pak Jokowi maupun Paus Fransiskus memiliki pengaruh besar dalam mendorong perdamaian dunia. Jokowi, sebagai pemimpin negara dengan mayoritas penduduk Muslim, memiliki kepentingan dalam menyelesaikan konflik di Timur Tengah. Sementara itu, Paus Fransiskus dikenal sebagai pemimpin yang selalu mendukung perdamaian dan dialog antaragama. 

Kerjasama antara kedua pemimpin ini dapat membantu dunia lebih serius dalam menangani konflik di Gaza. Langkah Jokowi juga menunjukkan bahwa Indonesia tetap konsisten dalam mendukung hak-hak Palestina dan perdamaian di Timur Tengah. Dengan membahas isu ini bersama Paus Fransiskus, Jokowi memperlihatkan bahwa Indonesia berperan aktif dalam mencari solusi untuk masalah yang sudah berlangsung lama ini.

Harapannya, dari pertemuan ini akan muncul seruan yang lebih kuat untuk menghentikan kekerasan di Gaza. Dunia butuh tindakan nyata, bukan hanya kata-kata, untuk membantu tercapainya perdamaian yang adil dan berkelanjutan di wilayah tersebut. Pertemuan ini bisa menjadi langkah awal menuju perdamaian di Timur Tengah.

Pertemuan antara Presiden Jokowi dan Paus Fransiskus untuk membahas konflik Gaza adalah momen penting dalam upaya global mencari solusi damai. Dialog lintas agama dan diplomasi tingkat tinggi ini menekankan pentingnya solidaritas internasional untuk mengakhiri penderitaan kemanusiaan. Diharapkan, diskusi ini dapat membuka jalan menuju perdamaian yang lebih abadi dan keadilan bagi semua pihak yang terdampak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun