Waspada dengan modus penipuan email tawaran interview palsu yang beredar dan masuk di email kita. Supaya tidak terjerat, berikut cara mendeteksi email tawaran kerja palsu yang sering beredar.
Siapa yang tidak ingin mendapatkan kabar baik setelah melamar pekerjaan? Sayangnya, masih ada oknum jahat yang memanfaatkan harapan para pencari kerja dengan cara menipu.Â
Ada berbagai modus yang kerap dilakukan oleh para penipu dengan targetnya yaitu para jobseeker. Berikut beberapa modus yang biasa dilakukan penipu untuk mengelabui korbannya:
1. Penipuan modus undangan interview namun meminta sejumlah uang kepada korban
2. Menjanjikan pekerjaan kepada seseorang dengan cara meminta bayaran atau upah
3. Membangun perusahaan abal-abal dengan menyewa ruko dan mengundang korban untuk datang interview, kemudian berakhir dimintai uang.
Baca juga:Â Cara Update CV Biar Lamaran Kerjamu Dilirik Rekruiter
Selain modus di atas, modus penipuan undangan interview juga dilakukan melalui email. Penipu berusaha mengelabui calon korbannya dengan cara membuat surat yang menyerupai surat asli sehingga sang korban dapat percaya.Â
Namun, tenang saja, selagi terbiasa teliti dan tidak gampang percaya, kamu bisa mendeteksi email tawaran interview palsu dan cara membedakannya.
Perhatikan email pengirimnya
Sebagian besar perusahaan akan menggunakan email resmi perusahaan untuk menghubungi para pelamar kerja. Namun, para penipu juga berupaya mengelabui dengan alamat email yang menyerupai email perusahaan.