Euro kali ini temen2 jagoin negara mana nih? pic.twitter.com/BmJ1dq8Zhm--- Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) June 16, 2021
Namun, keduanya sama-sama memiliki kekuatan untuk 'berpengaruh' bagi orang-orang di sekitarnya alias influencer. Tindakan Ronaldo menggeser botol soda hingga saham anjlok juga merupakan salah satu contoh 'the power of influencer'.
 Baca juga: Cara Update CV Biar Lamaran Kerjamu Dilirik Rekruiter
Apa itu influencer?
Istilah influencer biasanya disematkan kepada seseorang yang memiliki popularitas, dikenal orang banyak, memiliki bakay dan berprestasi.
Di Indonesia, orang yang memiliki komponen di atas bisa disebut sebagai influencer. Tidak hanya selebritis, namun tokoh politik, pengusaha, hingga atlit pun bisa menjadi influencer.
Susah BAB:Â Pengertian, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Mengapa influencer memiliki pengaruh yang besar?
Mengapa influencer memiliki pengaruh yang besar tidak jauh dari popularitas, bakat, dan tindakan yang selama ini mereka lakukan. Influencer memiliki kekuatan untuk memengaruhi seseorang dikarenakan faktor berikut:Â
Masyarakat melihat passion dan kerja keras mereka
Tidak jarang hasil kerja mereka dijadikan inspirasi dan panutan
Influencer memiliki reputasi yang baik
Tindakan influencer biasanya menajdi tren dan tidak ajrang diikuti oleh masyarakat
Maka, tindakan Cristiano Ronaldo geser Coca-cola kurang lebih adalah sebuah pernyataan untuk 'kurangi minum soda, perbanyak minum air putih'. Mengingat terlalu banyak minum air soda juga berpengaruh kepada kesehatan yang memburuk, seperti obesitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H