Seperti judul lagu Maudy Ayunda 'Cinta Datang Terlambat', nyatanya bukan hanya cinta yang datangnya tidak tepat waktu, penerima paket yang dikirim Shopee Express pun mengalami hal yang sama: paket datang terlambat, tidak sesuai estimasi kedatangan, dan sedihnya lagi, keterlambatan tersebut dikarenakan kurir memutuskan untuk mogok kerja.Â
Kejadian tersebut ramai dibicarakan oleh warga di Twitter. Bermula dari keluhan penerima paket Shopee yang menghubungi kurir dan bertanya mengapa paket tidak segera dikirimkan. Kurir lantas menjawab bahwa ada demo yang dilakukan kurir Shopee terkait upah yang rendah.Â
Sontak, kabar tersebut meledak di kalangan netizen dan menimbulkan pertanyaan baru:Â
"Apakah betul perusahaan sebesar Shopee memberikan upah rendah kepada kurirnya?"
Shopee: E-commerce Besar yang Termasuk Sukses di Indonesia
Shopee pertama kali didirikan di Singapura pada tahun 2015 dan mulai tersebar di negara Asia lainnya seperti: Thailand, Malaysia, Taiwan, Filipina, dan Indonesia.
Bahkan, di tahun 2019, Shopee menjadikan Brasil sebagai negara pertama di Amerika yang dikunjungi oleh e-commerce yang identik dengan warna oranye tersebut.
Baca juga: Sinetron Fenomenal Ikatan Cinta oleh Hanif Ahmad
Dengan strategi tersebut, Shopee memiliki kesempatan untuk mengajak pengguna dan pembeli dari berbagai usia dan latar belakang.Â
Berdasarkan riset yang pernah dilakukan, Shopee paling banyak digunakan oleh pemuda rentan usia 17-24 tahun.Â
Selain itu, upah ongkos kirim yang murah dan terjangkau sering jadi alasan bagi seseorang untuk belanja di e-commerce seperti Shopee.Â
Namun, ongkos kirim murah tak selamanya menjadi hal menyenangkan jika harus berimbas kepada paket yang datang terlambat.Â
Tersebarnya Isu Mengenai Bayaran Kurir Shopee Express yang RendahÂ
Paket Shopee terlambat sudah pernah dikeluhkan oleh pembeli di media sosial. Ia bahkan menanyakan langsung perihal keberadaan paketnya kepada kurir.Â
Diunggah oleh akun Twitter @CibiWiranegara, ia membagikan tangkapan layar percakapan antara dirinya dengan kurir perihal paket Shopee Express yang terlambat.Â
Kurir kemudian menjawab bahwa alasan paket Shopee terlambat dikarenakan adanya demo kurir di gudang Shopee terkait kebijakan upah yang rendah.Â
Oh ini ternyata MISTERI kenapa paketan yg pakai Shopee Express beberapa hari ini lamanya semakin ndak wajar pic.twitter.com/kTv1T6D09L--- Cibi Wiranegara (@CibiWiranegara) April 9, 2021
Upah Kurir Shopee Dipangkas Berkala
Sejak cuitan @CibiWiranegara viral di media sosial, ada yang menyebutkan bahwa Shopee sudah beberapa kali memangkas upah kurir yang semula Rp 5.000 per paket, menjadi Rp 3.500 per paket. Lalu, turun lagi menjadi Rp 2.500 per paket. Mulai awal April 2020 upah kurir menjadi Rp 1.500 per paket.Â
Upah tersebut dinilai memberatkan kurir dan diharapkan dapat ditinjau kembali kebijakannya.
Klarifikasi Shopee Terkait Upah Kurir Shopee Express yang Rendah
Seperti yang dilaporkan oleh Kompas, Executive Director Shopee Indonesia Handhika Jahja menyampaikan, pihaknya dapat memastikan bahwa operasional Shopee Express (SPX) sampai saat ini tetap berjalan normal dan lancar.Â
Upah yang diberikan juga sudah sesuai dengan standar pasaran. Selain itu, Handhika turut  menyampaikan tentang kesiapan pihak mereka dalam mendengarkan aspirasi dan masukan dari para mitra driver/kurir.
Baca juga: Apa itu E-commerce? oleh Rizky Almira
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H