Mohon tunggu...
Stefany Ruth
Stefany Ruth Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hai!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kemerdekaan, Seni, Kebangsaan

22 Agustus 2023   04:19 Diperbarui: 22 Agustus 2023   04:44 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada tanggal 7 Agustus 2023, saya mengikuti seminar bertema "Kemerdekaan, Seni, Kebangsaan" secara online. Awalnya saya bingung, memangnya ada hubungan antara seni dengan kebangsaan ? Saya pikir hal itu merupakan hal yang tidak berhubungan. Tapi melalui seminar ini, saya mengerti setidaknya beberapa hal.

Arsitektur suatu monumen atau sesuatu yang menjadi simbol dan ikon nasional, membuat seni tersebut menjadi bibit bertumbuhnya rasa kebangsaan. Namun tentu saja harus sesuai dengan keinginan si pembuat dan dapat diterima oleh masyarakat luas.

Sebagai contoh, dengan dibangunnya monas di Ibu Kota Jakarta, itu menjadi ikon bangsa kita. Lalu Garuda Pancasila, yang dibuat sedemikian rupa agar sesuai dengan identitas bangsa kita, dibuat melalui seni untuk menjadi simbol negara kita. Kedua hal tersebut melibatkan seni, dan mencerminkan kebangsaan sebagaimana simbol dan ikon nasional itu dibuat.

Setelah seminar tersebut, saya mengikuti Bincang Seni pada 16 Agustus 2023. Pameran atau Bincang Seni ini dapat terjadi karena Bpk Dosen Andreas Doweng Bolo dan Bpk Diyanto yang terpikirkan untuk membuat pameran ini dengan tema Kemerdekaan, Seni, Kebangsaan. Kemerdekaan yang menunjukan peristiwa kebangsaan dan mencerminkan kebangsaan itu sendiri dalam prosesnya, sedangkan seni merupakan kopula.

Pada bincang seni, saya mendapatkan pengertian dari seniman bernama Nandanggawe mengenai kemerdekaan yang merupakan ruang seni, dan seni itu sendiri merupakan fiksi untuk menuangkan suatu imajinasi ke dalam sebuah karya. Dan menurut seniman bernama Setiyono Wibowo, ketika menemukan ruang tersebut dapat menjadi kelegaan bagi para senimannya.

Bagaimana konsep dari karya seni itu sendiri ? Menurut seniman bernama Lena Guslina, konsep karya itu sendiri adalah segala sesuatu yang dapat tertuang menjadi sebuah tarian atau menjadi sebuah rupa yang mencerminkan sesuatu, dibuat berbeda dan dituangkan dengan segala keterbatasan. Dalam terjadi dan tertuangnya sebuah seni itu, menurut seniman bernama Erika Ermawan, yang paling menarik adalah proses sebuah seni. Dari proses itulah kita bisa belajar dan menemukan pengertian dan pengetahuan yang baru dan lebih luas lagi, sehingga kita dapat menilai sesuatu dari sudut pandang yang lebih luas lagi. Di dalam proses tersebut, menurut seniman bernama Diyanto, kita harus tekun dan memiliki sikap dan juga keputusan untuk memihak sesuatu. Dalam prosesnya, kita akan menemukan pembangunan metafora bangun-hancurkan-bangun-hancurkan.

Terakhir, saya mengikuti upacara bendera 17 Agustus 2023, dalam rangka memperingati Hari Raya Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 dengan tema "Terus Melaju untuk Indonesia Maju".

Adanya tema tersebut yang berarti kita sebagai masyarakat Indonesia harus memiliki semangat juang dan tekad untuk terus maju dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan. Dalam logo atau angka 78 yang dibuat terdapat simbol-simbol yang memiliki arti. Angka 7 dengan panah ke atas artinya terus melaju, dan angka 8 yang berhubungan melambangkan keberlanjutan, dan angka 8 yang memiliki 5 garis memiliki arti Nilai Pancasila.

Dengan tema tersebut, kita sebagai masyarakat Indonesia diharapkan agar mau terus memiliki semangat untuk terus melanjutkan perjuangan para pahlawan kita untuk negeri tercinta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun