Sedekah merupakan tindakan yang sangat mulia. Ini bukan hanya tentang memberikan bantuan materi, tetapi juga tentang memberikan harapan, dukungan, dan kehangatan bagi mereka yang membutuhkan.
Sedekah dapat dijadikan sebagai suatu instrumen dalam membumikan ekonomi syariah. Adanya sedekah dapat menciptakan ekosistem ekonomi yang adil dan berkelanjutan sesuai dengan ajaran Islam. Ditambah potensi membumikan ekonomi syariah di masyarakat sangat besar jika dilihat dari populasi Indonesia yang mayoritas berpenduduk muslim.
Mari kita lihat bentuk kegiatan sedekah dari komunitas santri lomo. Komunitas ini berbasis di kaki gunung Telomoyo, tepatnya di Dusun Tanggulangin, Desa Pandean, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Santri Lomo merupakan sebuah komunitas yang terdiri 25 orang atau dalam Bahasa Jawa yakni loro lan limo, dan lomo berarti dermawan.
Kegiatan mereka berfokus pada sedekah sayur. Kegiatan ini rutin dilakukan setiap Jum'at. Ada beberapa jenis sayur yang didonasikan seperti tomat, brokoli, kubis, sawi, dan sejenisnya. Sayuran yang sudah didonasikan akan dibagikan ke beberapa lokasi bahkan sampai ke luar daerah.
Mereka telah melakukan sedekah sayur selama bertahun-tahun dan dilakukan atas tindakan sukarela tanpa mengharapkan imbalan apapun. Tidak ada jumlah minimum yang harus diberikan untuk bersedekah dan tidak ada persyaratan untuk memberi secara teratur.
Dalam jangka pendek, sedekah mampu memenuhi keberlangsungan hidup kelompok yang membutuhkan. Allah telah berfirman bahwa pemberi sedekah akan dilipatgandakan rejekinya.
"Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha luas lagi Maha Mengetahui." Al-Baqarah : 261
Semoga melalui contoh diatas dapat kita jadikan motivasi atau dorongan untuk melakukan sedekah baik apapun bentuknya. Sedekah menjadi amalan yang diganjar pahala berlipat ganda, serta menjadi salah satu cara untuk bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
