Oleh : Johanes Krisnomo
Bagi kebanyakan orang, sambal merupakan salah satu menu pemikat atau perangsang santap makan. Lahapnya makan bersambal, terkadang melupakan kualitas nikmatnya nasi kerupuk.
Pedasnya sambal, menoreh semangat dan mencerahkan pikiran. Tak perlu bersungut-sungut, menu sederhana pun bila disyukuri, membuka wawasan inspirasi, terdampak akibat pedasnya menu bersambal.
Penyemangat dan pemicu bangkit dari keterpurukan hidup, beraneka bentuknya, hinaan atau cemoohan bahkan suksesnya kawan perlu disikapi positip bagaikan pedasnya sambal.
Tak selayaknya bermanja diri terus menerus, perlu banyak tantangan dan hambatan agar kualitas hidup lebih meningkat. Ingatlah sambal, meski pedas namun dicari, menjadikan makanan nikmat dan lezat dalam situasi apa pun.
Catatan : Sumber Foto Dok Pribadi/Sambal Bandung.
Bandung, 13 Juli 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H