Waktu anakku yang masih duduk di Sekolah Dasar kelas 2, suatu saat, bertanya kemana akan pergi, merasa nyaman saat kujawab, ke Toko Buku di Bandung, beli buku cerita anak dan juga makan-makan setelahnya.
Sering terjadi, jalan pikiran terasa gamang, saat tenggelam dalam kesibukan rutinitas kerja, sekolah atau lainnya, dan lupa memahami kemana arah tujuan serta kapan dipenuhinya.
Bonus penguat inspirasi dari seorang kawan Tukang Ojeg, ketika antar penumpang yang tak jelas arah tujuan. Kemana Bang kita pergi? Saat ditanya, lima menit kemudian, penumpang menjawab terus saja, belok kanan, tunggu di ujung gang. Sang Penumpang ternyata penipu, ditunggu satu jam tak muncul batang-hidungnya. Tak jelas, ragu sejak semula, drama berakhir, Tukang Ojeg banting stir kabur kembali ke asal.
Beruntunglah, bila cerdik bersikap. Selayak memaknai papan petunjuk yang terpampang, tentang arah tujuan dan jarak tempuh, seperti yang sering kita jumpai, agar selalu fokus pada cita-cita , tidak salah jalan dan salah kaprah karena berbelok salah arah.  /(stalgijk)
Bandung, 31 Jan 2016
Catatan : Ilustrasi, dok milik pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H