Mohon tunggu...
Johanes Krisnomo
Johanes Krisnomo Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Penulis, YouTuber : Sketsa JoKris Jo, Photografer, dan Pekerja. Alumnus Kimia ITB dan praktisi di Industri Pangan.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Nikmatnya Saling Kunjung Antar Kompasianer

29 Desember 2018   08:57 Diperbarui: 29 Desember 2018   09:44 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pepatah lama mengatakan : Tak kenal maka tak sayang. Siapa sich yang tak suka kalau tulisan kita banyak yang baca?

Kenalkan diri kita, kepada kawan-kawan Kompasiana (Kompasianer), apa adanya, bersikap rendah hati. Bukan adanya  apa, pasrah tanpa daya.

Selayak kita bertetangga, budaya saling berkunjung menjadi kunci sukses terjalinnya tali silaturahmi. Begitu pula pergaulan di laman Kompasiana, saling baca dan berkomentar, memicu semangat dan merekatkan.

Menjadi penting, seraut profil wajah, baik foto diri atau pengenal yang mudah diingat. Tanpa membaca nama, kawan-kawan kita akan menangkap profil sebagai bagian diri, bila artikel tertayang. Klik, ujung jari bergaya, dan itu yang terjadi pada saat profil  melintas di antara ratusan artikel-artikel baru.

Sumber :tangkapan layar kompasiana.com
Sumber :tangkapan layar kompasiana.com
Selain profil berupa foto dan pengenal, ada lagi yang tak kalah penting, nama diri kompasianer. Saat kita ingin berkomentar atau bertegur sapa, perlulah menyebut nama tertuju atau identitasnya. Lebih akrab dan hangat rasanya bila kita berkomunikasi dengan menyebut nama yang kita komentari.

Nama diri atau nama singkat pengirim ada baiknya ditulis di akhir kalimat, saat berkomentar, sebagai ungkapan akrab, meski terkesan pemborosan.

Sumber: kompasiana.com
Sumber: kompasiana.com
Bagai pertemanan dalam dunia nyata, kedekatan hati bisa terlihat dari seberapa jauh kita ingat wajah dan namanya.

Wajah, identik dengan foto profil ataupun pengenal yang terlihat. Sedangkan nama atau identitas, mirip dengan nama atau panggilan yang kita gunakan dalam keseharian.

Sering-seringlah memberi komentar dan berbalas, agar terjalin saling kenal yang sungguh. Rendah hati dan menjaga etika dalam kata, tak menggurui tapi memberi solusi berdasarkan pengalaman.

Jangan abaikan pertemanan, klik follow atau mengikuti agar kita pun punya pengikut. Pertemanan lebih lengkap, dengan mengikuti dan punya pengikut. Followers (pengikut) atau following (mengikuti)  berguna untuk memperbanyak jejaring dan informasi yang beragam.

Sumber :www.kompasiana.com
Sumber :www.kompasiana.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun