Sumedang - Kecamatan Cimalaka memiliki batas wilayah dengan Kecamatan Tanjungkerta di sebelah utara, Kecamatan Cisarua di sebelah selatan, Kecamatan Sumedang Utara di sebelah berat, dan Kecamatan Paseh di sebelah timur. Terdapat 14 desa yang merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Cimalaka. Salah satunya, Desa Naluk.
Desa Naluk, memiliki Taman Baca Masyarakat yang dikelola oleh masyarakat desa. Taman Baca Masyarakat Bina Nusantara di Desa Naluk ini menjadi wadah bagi masyarakat desa, terutama anak-anak di Desa Naluk untuk meningkatkan minat baca dan kegiatan positif lainnya yang bisa mengembangkan kreativitas anak.
Dengan fasilitas yang bisa terbilang cukup untuk jenis-jenis kegiatan seperti belajar membaca untuk anak-anak dan kegiatan menggambar bersama, menjadi salah satu inisiatif Desa Naluk di dimensi sosial.
Anak-anak bisa datang ke TBM setelah mereka pulang sekolah kemudian belajar bersama di ruang pustaka yang berukuran sekitar 2 meter persegi. Anak-anak bisa secara bersama saling mengerjakan tugas sekolah atau meningkatkan kreativitas mereka dengan menggambar dan mewarnai.
Dengan nama inisiatif, Naluk Dimensi (Diajar Maca Jeung Nyieu Kreasi), diharapkan dapat bertambahnya minat baca masyarakat dan anak-anak desa dengan adanya wadah atau fasilitas ini.
Karwini, seorang Penggerak Lokal dari Desa Naluk mengatakan, Taman Baca Masyarakat Bina Nusantara bisa kembali aktif karena adanya kerjasama dari berbagai pihak, khususnya karena adanya kehadiran Patriot Desa yang menjadi pemantik akan kembali bergulirnya kegiatan di TBM Bina Nusantara dengan berbagai inovasi yang diperbaharui.
TBM bisa menjadi pusat kegiatan yang positif untuk masyarakat terutama anak-anak yang bisa meningkatkan kreativitas mereka.
Dengan jumlah buku bacaan yang cukup banyak, yaitu sudah lebih dari 100 buku, Taman Baca Masyarakat Bina Nusantara mampu menghasilkan berbagai kreativitas anak dan meningkatkan minat membaca pada anak.
Taman Baca Masyarakat ini sebenarnya sudah ada di Desa Naluk sejak tahun 2012. Hanya saja berhenti beraktivitas di tahun 2016. Hingga kemudian di tahun 2022, Patriot Desa Jawa Barat membantu dalam penghidupan kembali Taman Baca Masyaraktat sehingga masyarakat dan anak-anak desa memiliki kegiatan positif dari adanya Taman Baca.
Patriot Desa dengan fungsinya sebagai integrator, menghubungkan pendiri Taman Baca Masyarakat Bina Nusantara dengan generasi muda desa untuk bekerja sama dalam membangkitkan kembali aktivitas Taman Baca hingga kemudian Taman Baca memiliki kegiatan rutin untuk dilakukan.
