Surakarta, 31 Oktober 2024 – Dalam rangka mendukung program Teaching Factory (TEFA) di SMK, sebanyak 30 guru dari berbagai SMK di Solo Raya mengikuti Workshop Pembuatan Video Praktik Baik Pembelajaran TEFA. Acara ini berlangsung di Aula SMKN 7 Surakarta, menghadirkan narasumber dari Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta, yaitu Prajanata Bagiananda Mulia, M.Sn., seorang akademisi sekaligus praktisi di bidang perfilman.
Workshop ini bertujuan untuk membekali para guru dengan kemampuan teknis videografi sederhana yang dapat digunakan untuk mendokumentasikan proses pembelajaran TEFA di sekolah masing-masing. Hal ini penting sebagai bagian dari laporan kegiatan kepada pemerintah, sekaligus menjadi sarana promosi dan evaluasi bagi keberlanjutan program TEFA di masa mendatang.
Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan berlangsung dari pukul 11.00 hingga 15.00 WIB, dimulai dengan sambutan oleh Ketua Pelaksana TEFA Pengimbasan, Agnes Jujuk Sarwosri, SE, M.Par, dan Kepala SMKN 7 Surakarta, Wardoyo, S.Pd., M.Pd.. Dalam paparannya, narasumber menjelaskan langkah-langkah produksi video, mulai dari pra-produksi, pengambilan gambar, hingga pasca-produksi.
Guru-guru diajarkan teknik pengambilan gambar yang baik, seperti penggunaan rasio landscape (16:9), pengambilan gambar berurutan (Full Shot ke Close Up), serta tips menghindari kesalahan teknis seperti gambar goyang dan suara bising. Praktik langsung dilakukan menggunakan alat sederhana seperti smartphone, dilanjutkan dengan proses editing menggunakan aplikasi CapCut.
Manfaat Workshop
Workshop ini tidak hanya meningkatkan kompetensi guru dalam videografi, tetapi juga mendorong mereka untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menyajikan laporan kegiatan sekolah. Hasil dokumentasi yang baik diharapkan mampu memperkuat kredibilitas sekolah di mata pemberi dana dan masyarakat, sekaligus memberikan inspirasi kepada sekolah lain untuk melakukan hal serupa.
Kolaborasi dan Luaran
SMKN 7 Surakarta sebagai tuan rumah dipercaya untuk mendampingi sekolah jejaring seperti SMK Marsudirini, SMK Kasatrian, dan SMK Jaya Wisata dalam mendokumentasikan penerapan TEFA. Dengan bekal yang diperoleh dari workshop ini, para guru dapat memproduksi video dokumentasi yang berkualitas, informatif, dan mampu menceritakan praktik baik pembelajaran secara menarik.