selamat jalan.....ini cerita pendek tentang perasaan seorang adik yang sangat kehilangan kakaknya...
saat semua berlalu, 3 tahunan tak bertemu jauh di ujung pelupuk mata malam itu kakaknya datang dengan tubuh yang di balut tulang, bukan daging. sang adik hanya bisa menangis melihat kakaknya terbujur tak berdaya. yang diingat sang adik, saat itu sang kakak tersenyum indah seolah ingin merangkul dan mencium adik tersayangnya.
Tuhan berkata lain, lain dari harapan sang adik....
4 hari dirawat di RS setempat membuat keduanya semakin erat, namun hari itu, minggu 18 maret hembusan nafas terakhir sang kakak terdengar. dalam hembusan yang tak lagi kan didengar adiknya.
sedih amat dirasakan adiknya, tak kuasa menahan tangis kehilangan. adiknya sering jauh dari sang kakak, namun untuk kali ini sang adik harus jauh untuk selama2nya dari peri kecil yang sekian tahun bersamanya. hingga di persinggahan sang kakak, dia tak pernah meneteskan air mata, bukti kasihnya kepada sang kakak.
selamat jalan....untuk selamanya...
kisah ini nyata, maafkanlah semua kesalahan siapapun terutama orang yang sangat kau sayangi..sebelum ia pergi dari sisimu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H