Di Padepokan Ki Srondol tampak murid-murid sedang panik. Panik karena mendadak Ki Srondol mengadakan ujian tanpa melakukan persiapan. Dengan wajah serius, Ki Srondol memandang satu persatu wajah muridnya yang tampak pucat pasi. “Kuis kali ini sangat penting. Jika bisa menjawab pertanyaannya, kalin aku liburkan 1 bulan. Tapi kalau tidak bisa menjawab, kalian aku tugaskan menjaga kambing-kambingku dikandang! Mengerti?!”, kata Ki Srondol galak. “Mengerti pak!” jawab murid-murid bersamaaan. “Nah, pertanyaannya adalah: apa beda Kijang Kapsul ama burung cowok?”, tanya Ki Srondol. “Anu pak, kalau Kijang saya belum pernah naik, tapi kalau burung..... hehehe”, jawan Inge Dudul cengengesan. “Saru kamu Inge, salah! Buruan ke kandang kambing!”, perintah Ki Srondol. “Kijang makan rumput. Kalau burung makan biji-bijian Ki..”, jawab Babeh Helmi. “Salah, pakai bawa biji-bijian lagi. Sono ikut Inge ke kandang kambing!”, gerutu Ki Srondol. “Wah, pasti Kijang punya tanduk kalau burung enggak Ki”, kata mang Ence “Kamu lagi. Salah! Buruan ngikut ke kandang kambing!” kesal Ki Srondol lagi. “Kok salah semua Ki? Lalu apa dong bedanya? Saya rada gimana gitu denger kata 'burung'burung'an?”, kata Inge cengengesan lagi. “Gini, pas pasang segitiga pengaman, isi (penumpang) Kijang kapsul pada keluar semua. Nah kalau burung cowok kebalik. Kalau pas pasang segitiga pengaman, isinya malah nungsep, nggak bisa keluar. Paham?” [caption id="attachment_84268" align="aligncenter" width="300" caption="Segitiga pengaman Kijang Kapsul dipasang, isinya berhamburan keluar..."][/caption] [caption id="attachment_84269" align="aligncenter" width="300" caption="Segitiga pengaman ini dipasang, burung cowok nyungsep... kagak bisa keluar..."]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H