[caption id="attachment_89583" align="alignleft" width="147" caption="pawang hujan baru, Ki Poto Didiet"][/caption] Mendadak ada berita yang mengagetkan dari Om Didiet. Biasanya om ini hobinya cuman foto-foto ama ngedit-ngedit fotonya menjadi gambar yang keren dan unik. Bahasa lainnya, dia itu adalah seniman digital.
Namun, entah dari mana mendapatkan wangsit, tiba-tiba om Didiet membuka lapak baru dan membagikannya informasinya lewat Tweeter. Profesi “peramal hujan” itulah yang sedang di sosialisasikannya.
Aku tidak mengerti, kenapa mendadak om Didiet berubah haluan dari photograper menjadi peramal hujan. Apakah kepergian Mama Loren menyisakan tambahan peluang menjadi seorang paranormal atau besarnya pendapatan paranormal era sekarang yang jauh lebih besar daripada eksekutif perusahan perbankan dan artis-artis sinetron?
Hmm entahlah, namun apapun alasannya aku masih saja terkagum-kagum dengan keberhasilannya menebak cuaca hari itu. Mau hujan, cerah maupun mendung. Semua sudah aku cek dan akurasinya 99%. Mengalahkan ramalan cuaca dari satelit maupun situs cuaca. Luar biasa!
......
“Wuih hebat banget Om, kok bisa akurat gitu? Kerjasama ama Jin yah?”, tanyaku keheranan.
“Enak aja, sirik tau! Dosa itu. Bisa didemo FPI gua...” jelasnya sambil protes.
“Lah trus apa rahasianya? Browsing internet yaaaa?”
“Idiiih, emang eike dukun apaan? Masak mesti kerjasama ama mbah google”
“Lalu apa dong?”, kataku penasaran
“Ini ndol... Ini rahasia akurasi ramalan cuacaku”, jawabnya sambil menungeluarkan sesuatubenda dari kantong saknya.
Aku jadi heran, binggung dengan alat detektor cuaca milik nya yang ternyata cuman sebuah HP querty kesayangannya. Wah jangan jangan dia berkerjasama dengan temennya di BMG, jadi kalau setiap ada yang menanyakan cuaca hari ini dia SMS temennya kali. Atau donlot aplikasi perwmal cuaca didalam aplikasi HP nya.
“Enak aja!” sungutnya protes.
“Lha trus diapain HP nya?”
“Aduh ndol... Coba liat Hpku ini... liat operatornya”
“Iya.. HenponSel kan?”
“Ho-oh”
“Lha trus apa hubungannya?”
“Lha kamu nggak tahu yah? Kalau lagi mendung neh, pasti deh deh sinyalnya lemot. Susah buat internetan dan twitteran. Nah, kalau semakin lemot, berarti semakin jelek cuacanya. Jadi kalau ada yang nanya cuaca, gua tinggal coba nge-tweet atau update status fesbuk. Ntar juga tahu cuaca mau cerah atau kagak!”, jelasnya penuh kejengkelan.
Oalaaaah!
Aku jadi ngakak, ternyata itu rahasia kesaktian om Didiet meramal cuaca. Baru nyadar kalau ternyata operator seluler HenponSel itu bukan hanya penyedia layanan seluler biasa, tapi sekaligus operator peramal cuaca. Peramal cuaca dari kualitas lemot atau tidaknya saat updet status atau twetterannya.
[Jakarta, 8 Februari 2011] TEKNO
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H