Mohon tunggu...
Hazmi SRONDOL
Hazmi SRONDOL Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis/Jurnalis

Jika kau bukan anak Raja, bukan anak Ulama. Menulislah...

Selanjutnya

Tutup

Humor

Antara Test Drive, Drive Test, dan Drive...

30 Juli 2012   19:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:26 4342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1343676298661121834

Drive test? Wuih, beli mobil baru lagi ya Om?”

Drive test? Seeet dah! Kemarin kan barusan ke Tangkuban Perahu, sekarang ke Surabaya. Kagak capek tuh Om nyetirnya?”

Drive test? Jangan sampai batal, Om. Surabaya ke Semarang jalannya panaas buanget loh!”

Drive test ama Indosat? Sejak kapan Indosat jualan mobil Om?”

Kurang lebih itulah kira-kira komentar dari beberapa sohib-sohibku saat aku menyebutkan perihal undangan dari Indosat untuk mengikuti acara Drive Test for Journalist ke Surabaya/Semarang bersama para wartawan dan blogger.

Memang kata drive test dan test drive sangat identik. Hanya di bolak balik saja penempatan katanya. Namun hati hati, walaupun sekilas mirip—artinya sangat jauh berbeda.

Test drive, adalah istilah yang lazim digunakan dalam dunia otomotif. Dalam istilah ini, parameter yang sering digunakan biasanya kapasitas mesin, kecepatan maksimum km/jam, tipe suspensi, transmisi manual/matic, kenyamanan, luas kabin hingga konsumsi bahan bakar.

[caption id="attachment_203684" align="aligncenter" width="515" caption="Drive Test Indosat di dalam Bus "][/caption]

Sedangkan drive test atau juga di sebut drive testing sendiri adalah istilah yang digunakan dalam dunia telkomunikasi. Lebih tepatnya, drive test ini adalah metode untuk mengukur dan menilai cakupan, kapasitas dan Quality of Service (QoS) dari sebuah jaringan radio bergerak. Dalam pelaksanaannya, metode ini menggunakan mobil, peta digital (GPS), handset dan software Drive Testseperti TEMS Investigation-Ericsson, NEMO-Nokia, Agilent, Netimizer dan lain sebagianya. Tolak ukurnya sedikit lebih rumit, karena ada istilah Handover, RX Level sub (dBm), RX Qual, SOI, TA dan lain sebagainya yang tenang saja, nggak usah di hapalkan. Wong nggak keluar di ujian. Hehehe..

Nah, untuk drive test yang dilakukan oleh Indosat bersama para wartawan dan blogger di Surabaya dan Semarang (26/7/2012) kemarin pun teknisnya sama, yang sedikit membedakannya tentu saja hanya masalah suasananya yang lebih seru dan meriah karena team penguji drive test dibikin grogi oleh tatapan dan jepretan kamera para jurnalis dan blogger. Laptop yang terhubung dengan ponsel Nokia di meja mini barisan bangku depan bus yang digunakan sebagai modem penerima serta tampilan yang dipararelkan dengan TV di plafon bus menjadi alat bantu menjelaskan kepada teman-teman jurnalis perihal hasil pengukurannya.

..........

“Wah, seru juga Om, ada drive-drive lain gak yang ada parameter-parameternya gitu?”

“Ada, parameternya adalah paha, dada, anget atau panas”

“Ih om jorok, puasa-puasa malah ngomongnya yang parno-parno. Batal loh, Om”

“Idiiih, siapa yang parno. Itukan cuman Drive-Thruyang ada di resto ayam goreng fretciken, Neng!”

[Bekasi, 31 Juli 2012]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun