Penelitian Firza Bilal Aulia menjelaskan bahwa makna dari aspek pasar merupakan suatu alat untuk mengukur potensi pada suatu produk untuk memasuki segmen pasar tertentu dan akan dijadikan sebagai acuan kebutuhan pada produk yang harus dipenuhi dari perusahaan tersebut. Oleh sebab itu, harus dilakukan penyebaran kuesioner kepada sasaran sampel yang sudah ditentukan untuk mengetahui adanya potensi pasar. Dari itu kita akan mendapatkan hasil dari kuesioner tersebut sebagai bentuk dari analisis agar mudah mengetahui karakteristik pasar, seperti halnya pasar potensial, pasar tersedia dan pasar sasaran. Hal ini sejalan dengan penelitian Nurul Annisa bahwa Aspek pasar diperlukan untuk menganalisis atau mengukur potensi pasar, intensitas persaingan dari suatu produk, dalam aspek pasar dan pemasaran juga perlu menentukan Segmentasi Pasar (Market Segmentation), Segmentasi pasar artinya membagi pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin memerlukan produk dari perusahaan tersebut. Jadi, kita dapat lebih mudah mengukur persaingan produk dari suatu perusahaan. Begitu pula dengan jurnal utama menjelaskan bahwasanya aspek pasar  merupakan suatu aspek yang sangat diperlukan untuk lebih meneliti seberapa besar pasar yang akan dimasuki oleh perusahaan dari penelitian itu kita bisa mengukur persaingan produk tersebut, seperti seberapa besar kemampuan perusahaan untuk menguasai pasar dan bagaimana strategi yang akan dijalankan dari setiap perusahaan untuk kebutuhan produknya.
     Berbeda dengan penelitian dari Ismail Halim Dimana dalam suatu bisnis aspek pasar dan pemasaran merupakan aspek yang paling utama. Aspek pasar digunakan untuk mengetahui seberapa besar permintaan yang ada sehingga bisnisnya berjalan dengan tepat. Aspek pasar dan pemasaran juga sebagai studi untuk mengetahui atau melihat situasi serta kondisi pasar dan seberapa besarnya permintaan dengan jumlah produk yang akan diproduksi. Oleh karena itu, semakin besar konsumen meminta produk pada perusahaan maka semakin cepat pula bisnis perusahaan tersebut maju atau berkembang. Disisi lain berbeda dengan jurnal Nauval Furqon Amaly, dimasa lalu aspek pasar belum mendapat perhatian utama dari investor dan pada umumnya hanya menerapkan "selling concept" dalam memasarkan produknya. Ini terjadi akibat belum begitu banyaknya perusahaan yang menghasilkan produk sejenis, sehingga persaingan antar perusahaan untuk memperebutkan konsumen belum begitu tajam. Namun, semakin bertambahnya tahun maka semakin banyak perusahaan yang bermunculan sehingga semakin tajam pula persaingan antara perusahaan tersebut. Dengan timbulnya permasalahan ini maka setiap investor perusahaan harus sebisa mungkin membuat produk yang lebih berkualitas karena melihat di era sekarang ini banyak pesaing yang berlomba lomba agar produk yang di tawarkan kepada konsumen laku terjual.
     Disini timbul pendapat yang berbeda dari penelitian Gilang Rahmat Wibowo, bahwasanya aspek pasar berarti pertemuan antara penjual dan pembeli dalam suatu media yang akan membentuk suatu kesepakatan harga. Dengan terbentuknya pasar maka orang yang memiliki keinginan untuk membeli produk harus secara langsung bertemu anatara penjual dan pembeli. Adapun aspek pasar dalam studi kelayakan bisnis meliputi pembahasan besarnya permintaan dan penawaran harga terhadap suatu produk atau jasa yang akan ditawarkan. Hal ini juga sejalan dengan penelitian dari Rahmayanti Ahmad bahwa aspek pasar juga sebagai tempat bertemunya antara penjual dan pembeli dimana kedua orang tersebut akan melakukan proses transaksi secara langsung dan dalam proses pembelian produk yang telah disepakati bersama.Â
     Berbeda pula dengan penelitian Nur muflihah bahwa analisis aspek pasar digunakan untuk mengetahui bagaimana prospek dan peluang serta bagaimana pemasaran produk dengan strategi yang tepat. Hal ini dilakukan dengan mengevalusi keberhasilan produk yag diluncurkan ke pasar dan memiliki daya beli dan permitaan yang banyak. Jadi, dari penelitian ini bahwa setiap produk yang telah dibuat harus segera di promosikan ke pasar.
     Kesimpulan dari jurnal utama saya yaitu sebelum kita memasukkan produk kedalam pasar, maka kita terlebih dulu memeriksa kondisi dari pasar tersebut sebelum melakukan proses penjualan produk.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H