Mohon tunggu...
Sri Yamini
Sri Yamini Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Gedung Sejarah Peninggalan Penjajahan Belanda

16 Agustus 2022   23:50 Diperbarui: 24 Agustus 2022   16:04 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Masih banyak lagi gedung yang bersejarah di kota Bandung. Ada juga rumah-rumah kuno yang sekarang . Jadi lahan usaha .Kalau malam hari terasa serem kalau melewati gedung-gedung tersebut.

Ada rasa magic yang kita rasakan. Mungkin karena gedung yang sudah lama. Keren gedung angker dan penuh dengan penunggunya. 

Ya...itu hanya banyak kabar burung. Bahwa gedung-gedung peninggalan penjajah terkesan serem dan angker. Hi...hi...hi...takut juga mendengarnya. Apalagi melihat sesuatu yang serem .

Seperti pengalamanku waktu kuliah dulu tahun 1999. Di sebuah universitas yang terkenal di kota Bandung. Setiap kuliah masuk dari jam 08.00-17.00. 

Karena tempat kuliahku ada di dalam. Waktu itu penulis tidak bisa pakai kendaraan bermotor. Ya...terpaksa jalan kaki dari pintu gerbang utama ke tempat kuliah.

Terasa seram dan anggernya kalau melewati gedung-gedung tempat kuliah. Kalau menjelang magrib atau hujan rincik-rincik sekitar jam 3-4 sore. 

Kebetulan penulis ingin ke kamar mandi harus ditemani oleh temanku. Bahkan sebaliknya temanku mau ke kamar mandi minta diantarkan. 

Karena kesan magic dan angkernya gedung- gedung yang dipakai kuliah tersebut. Tidak terasa kuliahku sampai selesai juga dan akhirnya di wisuda. 

Hasil perjuangan dalam menimba ilmu. Bisa dipakai dalam meningkat karierku sebagai guru. Walaupun penuh tantangan dan hambatan. 

Bisa mengurus keluarga dan berbagi waktu untuk kuliah dan bekerja. Kita menginginkan lebih maju ,harus banyak berkorban dan ikhtiar .

Semoga tulisanku bermanfaat untuk pengunjung blog Kompasiana yang semakin luar biasa...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun