Mohon tunggu...
Sri Yamini
Sri Yamini Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Jangan Lupa Keluarga, Pekerjaan dan Sekolah Demi Alat-alat Canggih

27 Maret 2017   23:02 Diperbarui: 27 Maret 2017   23:33 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Di jaman era digital segala sesuatu serba mudah tinggal pencet, berbicara semuanya mudah, langsung ada tulisan/perintah.Tetapi segala kemudahan tersebut menjadikan kita malas untuk mengerjakan yang lain secara manual. Seperti manusia sekarang serba ingin kemudahan. Anak-anak sekarang tidak suka menonton TV tetapi lebih suka bermain dengan smarphon (HP),Tab, Laptop,Komputer, alat memasak alat  lebih canggih. Ada beberapa contoh yang ada dalam kehidupan sehari_hari seperti : 

1.Anak Sekolah/Mahasiswa

Ada tugas di sekolah dari guru Bahasa Inggris.Tugasnya menerjemahkan Bahasa Indonesia_Bahasa Inggris/Bahasa_Mandarin. Dengan mudahnya membuka hp/laptop/Tab langsung mencari mbah google di tulis apa yang kita inginkan langsung keluar...wow...keren....Langsung keluar ada isinya.Anak tersebut mencari buku tugas di dalam tas sekolah. 

2.Ibu_Ibu  

Ibu_ibu ingin mencari mencari resep masakan ala restoran/kue kering_basah/bolu dsb.Langsung mencari ke mbah google langsung keluar resep tersebut wow...keren...

3. Bapak-bapak Bapak_bapak ingin mencari vidio /resep agar bisa menggairahkan dalam pernikahannya langsung mencari ke mbah google xxx...wow...wah...sambil melotot matanya terbelalak melihat vidio tersebut. 

4. Anak_anak Kecil 

Anak_anak kecil ingin melihat melihat film Upin & Ipin, Doraemon,Tom And Jerry, Sleam (terbuat dari lem kayu, ditambah minyak wangi, sabun cair, pewarna dsb supaya kenyal/bisa dibentuk,  Kuishi seperti contoh mainan dari karet yang kenyal ) buka mbah google ke youtobe wow...keren langsung ada filmnya. 

Contoh-contoh di atas hal yang wajar saja yang terpenting  masih dalam norma yang baik .Dan hal yang positif bukan yang negatif dijadikan contoh untuk kehidupan nyata. Kita sebagai orang tua harus selalu mengingatkan kepada anak-anak jangan lupa makan, mandi,sekolah,mengerjakan PR, mengaji di mesjid dsb. Begitu juga sebagai anak jangan melawan kepada orang tua kalau diperingati/diberitahu. Sebagai ibu rumah tangga/pekerja jangan melupakan  kodrat harus melaksanakan tugas-tugas dengan baik.Sebagai suami jangan melupakan tugasnya sebagai kepala rumah tangga untuk mencari nafkah.Dan bertanggungjawab atas anak-anak untuk membiayai sekolah sampai anak tersebut bisa mandiri/sudah bisa mencari nafkah sendiri.Semoga tulisanku bermanfaat bagi ayah_bunda_anak sekolah,anak kecil.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun