Mohon tunggu...
Sriwulan Janti Cecilia Suot
Sriwulan Janti Cecilia Suot Mohon Tunggu... Lainnya - I am AMBIVERT

Love, Live, Party.....

Selanjutnya

Tutup

Diary

Cerita Kopi Pahit

24 September 2022   00:59 Diperbarui: 24 September 2022   01:10 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Malam itu penat, membawa selaksa prahara membangkitkan gejolak didada

ingin berucap tapi serasa ada beling dalam kerongkongan ini

Ditelan sakit, dikeluarkan pun berbekas

Sesak...

Membelenggu batin, meronta tanpa arah tujuan

Menatap rongga-rongga yang bersembunyi dibalik dinding yang mulai retak

aah... 

Disela dinding retak itu, air menetes perlahan 

Sampai akhirnya tak terbendung hingga dinding runtuh berserakan menjadi puing-puing

Mencoba berucap tapi tak bisa, hanya bisa tertegun

Sambil meneguk kopi hitam pahit,

Sembari menyaksikan lautan air yang menghanyutkan puing-puing itu

tak bersisa...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun