Mohon tunggu...
sri wulandari
sri wulandari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru sd

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Luka Menguliti Sekeping Hati

20 November 2022   19:24 Diperbarui: 20 November 2022   19:44 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: depositphotos.com

​

Luka menguliti sekeping hati

Luka siapapun pernah merasakannya

Tidak muda tidak tua, dan tidak memandang siapa siapa

Luka sakit rasanya

Menorehkan rasa tak enak dalam jiwa

Luka selalu mengahampiri setiap insan di dunia

Tak enak rasanya

Namun apa daya ,jika luka telah hadir

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun