Seiring bersinarnya tim merah putih di Piala AFF 2020, Shin Tae-yong selaku pelatih timnas tidak luput dari sorotan, terlebih dengan keputusan-keputusan tak terduga dan sulit ditebak akan taktik yang ia terapkan kepada pemain, tak terkecuali pada pertandingan kali ini.
Indonesia berhasil merebut kemenangan pada babak pertama semifinal leg satu Piala AFF 2020 melawan Singapura. Kerjasama one-two pass yang dilakukan Asnawi Mangkualam dengan Witan Sulaeman berhasil membawa keunggulan 1-0 bagi Indonesia.
Di menit ke-28, Witan menjebol gawang tuan rumah. Lewat kaki kirinya, ia berhasil mencetak gol pembuka bagi Indonesia. Tidak ada gol tambahan hingga babak pertama berakhir.
Pertahanan skuad garuda mulai lengah di babak kedua, Singapura terus melakukan serangan dan menumbuhkan peluang-peluang yang membahayakan bagi Indonesia.
Gol balasan pun tercipta dari lawan di menit 70. Singapura berhasil membuat skor imbang 1-1 melalui Ikhsan Fandi.
ShinTae-yong blunder, atau sedang mengatur strategi?
Singapura yang lebih menguasai pertandingan di babak kedua, membuat pelatih timnas Shin Tae-yong melakukan pergantian ke beberapa pemain dalam waktu yang cukup singkat.
Shin Tae-yong mengganti dua pemain sekaligus. Ia menarik keluar Dedik Setiawan dan Rizky Ridho.
Rizky Ridho digantikan oleh Elkan Baggott, sementara Ezra Walian masuk menggantikan Dedik Setiawan.
Strategi STY memasukan dua pemain tersebut malah membuat gawang Indonesia kebobolan di menit 70.